The Wealthy Psychic Lady : 99 Stolen Kisses

Bab 204-206

Bab 204: Aku Mencintaimu, Tapi Aku Tidak Berani Memberitahu Anda (5)
Penerjemah: Atlas Studios Editor: Atlas Studios

Mei Yangyang berbalik dan bersandar di belakang kursi, menatap An Xiaoning. "Benar, Kak. Saya bisa melihatnya juga, Jin Qingyan telah berusaha keras untuk Anda. Jangan menolaknya dengan tegas, beri dia sedikit kesempatan. ”

"Anda telah mengingatkan saya, saya mungkin belum cukup menolaknya, itu sebabnya dia mendorong keberuntungannya berulang kali." Jantung Xiaoning sedikit gemetar. "Yangyang, keputusan apa pun yang aku buat, itu setelah pertimbangan cermat."

Mendengar kata-katanya, Mei Yangyang tidak mengatakan apa-apa lagi. Dia tahu karakter An Xiaoning sangat baik.

Mobil itu melaju sampai ke bandara dalam Wei Ni Estate.

Ketika menepi, An Xiaoning turun dan segera berbalik untuk pergi. Long Tianze buru-buru maju untuk menghentikannya. "Kakak, kita sudah di sini. Selain itu, Anda tidak sendirian, kita semua di sini. Apa yang bisa dia lakukan padamu? ”

Xiaoning merajuk. “Kau bersekongkol dengannya. Jika dia benar-benar melakukan sesuatu padaku, kamu akan berpura-pura tidak melihatnya. ”

"Tidak, aku tidak akan," Long Tianze meyakinkan dengan sungguh-sungguh. "Aku tidak akan pernah berpura-pura tidak melihatnya. Jika dia melakukan sesuatu untukmu, aku pasti akan menyiapkan kameraku dan mengambilnya. ”

"Kamu, tersesat [1: Orang Cina asli memiliki pengucapan yang sama dengan" berguling. "]."

Long Tianze tersenyum nakal. "Nanti, aku akan membuat Jin Qingyan berguling untukmu, oke?"

Dengan itu, An Xiaoning dipaksa ke pesawat olehnya.

Jin Qingyan sedang berbaring di sofa dengan handuk yang terlipat rapi di dahinya, terlihat cukup cuacanya.

Seorang Xiaoning melihat bahwa dia tampak sakit, tetapi tidak menyelidiki.

Long Tianze, bagaimanapun, mengambil inisiatif untuk menjelaskan, "Qingyan turun karena flu tadi malam dan demam pagi ini."

“Kamu tidak beristirahat di rumah ketika kamu demam dan hanya berpikir untuk pergi bersenang-senang. Semangat pengorbanan yang Anda miliki, saya pasti akan menikmati kemalangan Anda, ”kata Ling Ciye dengan serius saat membaca bukunya.

Jin Qingyan sedikit membuka matanya, secara kebetulan bertemu dengan mata An Xiaoning. Dia hanya duduk dan meletakkan handuk dari dahinya di atas meja, tatapannya mendarat di depan dadanya.

Gaun one-piece pink-nya mencapai lututnya dan memiliki lubang di dadanya, samar-samar mengungkapkan belahan dadanya.

Meskipun tidak jelas sama sekali, karena seseorang dengan keinginan lain terhadapnya, matanya terus bergeser ke sana, yang mengarah ke pemikiran lain tentang hal itu.

Selama tiga bulan, dia belum menyentuh siapa pun.

Sejak dia memiliki wanita itu sebelumnya, dia tidak mendapatkan kesempatan lain untuk dekat dengannya. Pertama, dia semakin mahir dalam taekwondo dan kickboxing sehingga dia tidak akan lagi menjadi lawannya.

Kedua, dia selalu mati-matian dan terluka setelah pelatihannya, dia tidak tahan untuk melakukan apa pun padanya.

Apa itu namanya?

Mengorbankan diri sendiri demi kebahagiaan orang lain. Warga negara S Nation yang baik dan penuh perhatian.

Xiaoning agak terkejut dengan tatapan predator di matanya. Dia segera menatap Ling Ciye dan bertanya, "Bisakah saya meminjam jas Anda sebentar?"

Jas Ling Ciye awalnya ditempatkan di samping, jadi dia menyerahkannya padanya secara langsung. "Tentu, ambil saja."

Dia baru saja menutupi dirinya dengan itu ketika Jin Qingyan tiba-tiba berdiri dan mengambil jas darinya, melemparkannya kembali ke Ling Ciye. “Ada satu di sini. Anda tidak perlu meminjamnya, Anda hanya bisa memilikinya. ”