Prolog

773 99 12
                                    

30 April 2017

Suara gaduh yang sejak tadi memekakan telinga itu perlahan-lahan mulai menghilang di makan ombak. Deburan gelombang air laut seolah menghapus seluruh pemandangan mengerikan yang baru saja terjadi dengan begitu mudahnya. Sama seperti istana pasir megah yang lenyap di hapus ombak dalam sekejap, begitu pulalah kapal pesiar itu menghilang.

Suara isak tangis sayup-sayup terdengar, bagi orang-orang yang selamat di atas sekoci, tidak akan pernah mungkin pemandangan itu bisa mereka lupakan selama mereka hidup. Benar, mungkin mereka beruntung karena selamat dari tragedi itu namun ... bagi sebagian dari mereka, meskipun masih bernafas, kehidupannya sudah ikut mati bersama dengan tenggelamnya kapal itu, karena orang yang berharga bagi mereka... tertinggal di sana menghilang bersama buih di lautan.

"E-eunwoo..oppa?" suara serak dan parau yang nyaris tak terdengar itu keluar dari bibirnya. Ia masih mematung, memandangi lautan kosong yang mendadak menjadi begitu senyap.

Masih terombang-ambing di atas sekoci, gadis itu seolah tidak bisa mempercayai bahwa segalanya telah berakhir disana. Kekacauan, keributan, suara sirine kapal yang sejak tadi terus terngiang di telinganya menghilang dalam sekejap.

Pipinya basah oleh air mata, tatapan matanya kosong begitu teringat senyuman sumbang seorang pria yang menghilang bersama kapal itu.

"Mianhae Yewon," hanya kata itu yang di ucapkannya. Pria itu tetap mencoba tersenyum ketika melihatnya menjauh bersama sekoci yang ia tumpangi. Dia kehilangan pria yang ia cintai, pria yang akan... menikahinya.

⚓⚓⚓

Seoul, 1 Mei 2017

"Ya tuhan ini mengerikan."
"Apakah ada yang selamat?"
"Karena kabut katanya?"
"Benar-benar bencana."
"Korea Selatan berkabung."

Selentingan demi selentingan komentar terus terdengar begitu berita mengenai sebuah kapal pesiar tenggelam di perairan pulau Jeju. Dalam sekejap insiden itu menjadi buah bibir dan menarik banyak simpati masyarakat. Bagaimana tidak, dari 332 orang penumpang termasuk awak kapal hanya ada 137 orang selamat, 102 orang di temukan meninggal dunia dan 93 orang di nyatakan hilang.

Seorang pria yang duduk di sudut kafe akhirnya bergerak dan mengalihkan perhatiannya pada televisi. Ia melepas ear phonenya dan mendengarkan berita itu dengan seksama.

"Oppa," sapa seorang gadis yang baru saja tiba disana. Gadis cantik itu buru-buru duduk di sampingnya dan mengecup pipi pria itu lembut.

"Mianhae aku terlambat, aku akan membayarnya dengan menemanimu seharian hari ini."

Gadis itu memeluk lengan pria tadi mesra. Namun masih belum ada tanggapan, gadis itu pelan-pelan menarik diri dan menyadari jika perhatian pria tampan itu tertuju pada hal lain. Mendadak gadis itu cemberut dan tampak kesal, apa pedulinya pada kapal yang tenggelam itu. Bagaimana bisa berita bodoh itu lebih menarik daripada dirinya?

"Yoongi oppa!" gadis cantik itu meninggikan suaranya.

Suga spontan menoleh, tatapan matanya sudah di sambut dengan ekspresi kecewa Junior cantik di universitasnya itu.

"Ah mian Jennie," ucapnya dengan senyuman manis.

Next, chapter 1

Cast

Kim Yewon (Umji) Gfriend
Min Yoongi (Suga) BTS
Cha Eunwoo ASTRO
Kim Jennie BLACKPINK

Nb
Annyeong, aku kembali setelah hiatus yang cukup lama. Maaf karena menghilang begitu aja huhu Untuk kelnjutan One Half aku kehilangan draft ceritaku 😭 butuh waktu untuk mengulang lagi jadi sembari memerbaiki moodku yang pupus akhirnya aku terbitkan cerita baru dulu sekalian pemanasan lagi 😅 Semoga suka ❤

TERRITORYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang