maaf

1.6K 53 5
                                    

Putri yang tiba dengan mempesona membuat semua terpaku,akan kecantikannya

"Itu putri kan" ucap anhar

"Woow cantik bangeeet" ucap nabil

"Bisa diam nggk" ucap hendri

"Gue juga bilang apa,sebenarya tu anak cantik,sudah cantik tajir,kaya,baik,lembut,apa lagi coba" ucap anhar memuji

Hendri langsung pergi,karena bosan melihat mereka berdua

"Wooy berlin,tumben enggk nempel" ucap nabil nyiyir

"Diam lo" ucap berlin

"Wah sama-sama galak dia" ucap nabil

"Kayaknya kita disuruh diam mulu deh,emang kita cerewet apa" ucap anhar

"Lo aja kalik" ucap nabil langsung pergi

Ditempat lain

"Eee guyss.....guysss....." ucap mutma berlari

"Apasih" ucap intan

"Looo....tauuu....." ucap mutma

"Mutma bicara tuh,pelan pelan,tarik nafas dulu gih" ucap intan

"Huhhfttt ...ginii...huffttt putrii...ternyata....pengusaha nomor satu,yang ribut diperbincangkan ituu" ucap mutma

"Apaaa" ucap satu kelas,semua berkumpul dimeja mutma dan intan

"Apa bener" ucap intan

"Iya..sumpah,gue enggk salah liat,dia ituuu elegan bangettt,tunggu berapa menit wartawan pasti kesni" ucap mutma

Tak lama bicara,semua wartawan ada digerbang sekolah,

"Apaan,tuh ribut-ribut" ucap intan

"Nahh itu dia,wartawan" ucap mutma

"Lantas kenapa putri kesini" ucap intan

"Wahh lo enggk update banget sihh" ucap mutma

"Mungkin maksud mutma,yang ada di news yang kabarnya jika pemimpin nomor satu keluar semua akan melipat gandakan kerja samanya" ucap dewi

"Yaa bener tuh dibilang dewi" ucap mutma

"Tapi kenapa disini" ucap dilla

"Ini lagi satu,lo enggk ingat bonyok lo semua dipanggil,dan ini rapat dewan," ucap mutma mengingatkan

"Astgaa iyaa" ucap mutma

"Ehh kalian ngapain disini sana duduk" ucap sarma mengusir

"Huuuu" teriak teman-teman

"Guys gimana kita keroftof,mungkin putri sana" ucap husna berbisik

"Cusss" ucap mereka

Saat disana,benar saja putri ada disana,bersama dengan wanita lainya

"Vira" ucap mereka kecuali husna

"Vir ngapain lo disini" ucap mutma

"Gue jagain putri lah,takutnya ada yang coba deketin kayak hama seperti kalian" ucap vira tertawa

"Ehhh lo yaa" ucap mutma

"Ets udah-udah" ucap putri

"Ternyta lo orang terkaya nomor satu" ucap intan

"Hmm" dehem putri

"Kenapa lo sekolah disini" ucap mutma

"Karena bonyok gue" ucap putri

"Bonyok lo enggk tau" ucap dilla

"Enggk" ucap putri,husna,dan vira

"Lah kok kalian tau" ucap sarma

Fake Cupu (SELESAI)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang