.
.
.Hallo gaes,, berhubung ff ini agak ke comedy2 gitu, maka bahasanya akan aku rubah menjadi baku , yakni gua gua elu elu,, 😆, ok happy reading
.
.
.Di kantin jennie dan rose sedang menikmati makanan nya , yang barusan mereka pesan,,
Tiba tiba anak2 di kantin pada ribut, karena kedatangan anak pindahan dari thailand itu,, memang beberapa hari ini , semenjak kedatangan nya anak2 kampus pada ngmongin dia gitu,, kecuali jennie
"Jenn , kamu tau anak baru yang dari thailand itu,, dia juga satu jurusan sama aku loh", ucap rose sedikit berbisik,
Dan lagi2 hanya di jawab dengan gelengan , lalu tiba2 jennie beranjak dari duduknya karena makanan yang berada di depan nya itu sudah habis,,
"Yahh jennie kamu mau kemana bodohh, tunggu sebentar makananku belom abis heyyy" teriak rose seraya bangkit dari duduk nya membawa sisa makanan yang masih ada lalu mengejar jennie ia terus menggerutu di samping gadis es itu tanpa di hiraukan oleh sang pemilik nama JENNIE ,
Sesampainya di kelas rose , berpamitan dengan jennie ,, karena mereka beda jurusan, tentu saja beda kelas juga ,
"Ok aku duluan ya, kalo kamu udah selesai tungguin aku di depan " -rose
"Ok nanti aku tunggu, kalo lama aku tinggal, bayy " -jennie
Mereka pun berpisah menuju kelas masing2,,
Di perjalanan menuju kelas nya jennie bertemu lagi dengan jisoo kakak sepupunya ,,
"Jenn , sendirian ajh,, mana temen lo itu," sapa jisoo
"Dia udah masuk ke kelas nya , tadi" jawab jennie singkat
"Oohh,, omong2 boleh minta nomer telfon nya gak jenn," ucap jisoo di lengkapi cengiran kudanya , dan menggaruk2 belakang kepalanya yang tidak gatal itu,,
"Eohhh,, kenapa gak minta sendiri aja oppa, kebetulan hp ku lagi rusak" bohong jennie dengan senyuman yang di tahan,,
"Ah,, ok lah , nanti oppa coba minta, tapi malu jen,, bantu oppa dong plisss" ucap jisoo seraya menangkupkan kedua telapak tangan nya memohon, agar adik sepupunya itu , mau membantu nya ,
"Ok deh, nanti kalau hp ku sudah benar , aku kasih nomernya" -jennie
"Ok makasih loh yah, jenn , kau memang sepupuku yang baik, meskipun kek batu es " ucap jisoo dengan memelankan suaranya di kalimat akhir,,
Dan langsung di tatap tajam gadis di depan nya itu, dan yang di tatap hanya nyengir kuda ,
"Ahh , nggak ko oppa gak bilang apa2 hehe,, yaudah oppa pergi dulu, oppa ada kelas pagi ,, bay bay , jan lupa nomernya " ucapnya sambil berjalan menjauh dari gadis di hadapan nya itu,, seakan tau tatapan gadis di hadapan nya , ia pun langsung buru2 pergi,,
"Gila serem banget dah " jisoo berjalan sambil menggerutu, , tiba2 ia di kejutkan oleh tangan yang menepuk bahunya ,
"Ehh monyong ,, astaga " memang kebiasaan nya kalo terkejut jisoo suka latah gitu,,
KAMU SEDANG MEMBACA
pacarku galak [jenlisa]
FantasyAku akan meluluhkan hatimu yang dingin seperti gumpalan es - LIMARIO . Aku percaya , karena ku melihat kobaran api di kedua bola matamu - KIM JENNIE