Kenapa?

13.5K 2.5K 729
                                    


Minggu pagi di kosan X1, di saat seperti ini bisa di bedakan golongan produktif di pagi hari dan golongan males malesan di pagi hari. Pagi ini terlihat Hangyul, Seungwoo dan Yohan sedang stretching di lapangan , ketiganya baru saja selesai lari pagi. Lalu tak jauh dari situ ada Wooseok, Junho, Dongpyo dan Hyeongjun yang lagi kerja bakti membersihkan teras, memotong rumput, menyiram tanaman dan membersihkan pinggiran air mancur, takut ada lumut. Sisanya? Sedang sibuk berlayar di pulau iler, alias molor.

Dongpyo yang sedang menyiram tanaman mencuri pandang ke sisi kanannya, disitu ada Seungwoo dan yang lainnya, matanya tak lepas dari gerak gerik Seungwoo, meski masih mahasiswa baru, Dongpyo sudah sering mempelajari bahasa tubuh manusia sejak SMA, kakaknya juga mengambil jurusan yang sama dengan Dongpyo. Tidak ada yang aneh dari gerak gerik Seungwoo, tapi anehnya Dongpyo yakin ada sesuatu yang salah dari Seungwoo, lalu saat Dongpyo sedang asik menatap Seungwoo, Seungwoo berbalik dan manik mata mereka berdua pun bertemu. Dongpyo pun langsung membuang muka dan kembali fokus menyiram tanaman, sementara Seungwoo, dia hanya tersenyum tipis.

"Capek banget anyingg serasa kerja jaman dulu" keluh Hyeongjun

"Lo capek emang abis ngapain? Lo aja cuma diam mengamati terus capeknya dari segimana?"

"Ya mengamati itu juga butuh energi kali, kan menggunakan mata dan pikiran yang fokus hehe" jawab Hyeongjun sambil cengengesan,

Junho menatap Hyeongjun dengan heran, "otak lo ikut kesiram ya?"

"junho yang kamu katakan padaku itu jahat!!"

Junho memutar matanya,

Dasar king of drama

Sementara itu Wooseok hanya memperhatikan perdebatan kedua anak ini dengan gemas, lalu manik matanya mengarah ke Dongpyo yang sedari tadi hanya menyiram tanaman di spot yang sama, Wooseok mendatangi Dongpyo dan menepuk bahunya,

"Pyo lo gak papa?"

Dongpyo yang terkaget tak sengaja mengarahkan selang airnya ke arah kanan, tepat mengenai Hangyul dan Yohan, sementara Seungwoo hanya terciprat sedikit,

"WOI BANJIR BANJIR!!" Teriak Yohan heboh

"GUE BELOM MAU MANDI ANYINGGGG"

Dongpyo yang tersadar buru buru melempar selang airnya yang menyebabkan selang air itu menggeliat seperti uget uget dan mengenai Wooseok dan lainnya,

"SON DONGPYO KENAPA SELANG AIRNYA DI LEMPAR BEGO" teriak Wooseok, marah.

"YAAMPUN GAK SENGAJA"

Hyeongjun dan Junho berlari mendekati tempat kejadian perkara, sungguh mereka kira sekarang mereka sedang bermain perang air, tanpa babibu Hyeongjun mengambil selang air tersebut dan mengarahkannya ke Junho,

"PERANG AIRRRRRR" teriak Hyeongjun

Junho hanya terkena air itu hanya bisa pasrah, sementara Seungwoo yang  hanya terkena cipratan air buru buru mengambil hpnya lalu berlari ke teras dan mengabadikan moment ini.

"PERANG AIR MATA LO GONDOK, GUE BELOM MAU MANDI!!" Teriak Hangyul

Yohan berlari ke arah Hyeongjun dan langsung merebut selang air itu, kemudian ia mengarahkan selangnya ke Wooseok,

"Apasih anjing jangan dong ntar kalo gue ma—"

Terlambat, Yohan mengarahkan selang airnya tepat di wajah Wooseok, karena Wooseok lagi bicara airnya pun ikut masuk ke dalam mulutnya.

"HAHAHHAHAHAHA SAMBIL MENYIRAM MINUM AER" Hangyul sejatinya adalah sobat receh lantas tertawa kencang sambil berjongkok

Junho si pendiam juga ikut tertawa, jangan lupakan Hyeongjun dan Dongpyo yang sudah ngakak berguling guling di halaman, mana halamannya jadi becek jadi mereka sekarang kotornya minta ampun, tidak apa kotor itu baik.

Yohan sebagai pelaku kemudian menyiram Hyeongjun, Hangyul Junho dan Dongpyo. Wooseok mengelap mukanya dan menatap Yohan marah,

"BANGSAT SINI LO GUE JADIIN KERUPUK LOHAN!" Wooseok berlari mengejar Yohan, sontak Yohan melempar selang air itu dan berlari menghindari Wooseok.

Seungwoo yang memperhatikan semua itu dari teras hanya tertawa kecil sambil terus nge videoin mereka,

Ternyata seru juga kalo begini, batinnya.

Perang air berakhir setelah Yohan tidak sengaja tersandung batu dan jatuh ke air mancur, dan menyebabkan jidatnya lecet gara gara kebentur.

.

Setelah membersihkan diri, mereka semua serempak turun ke bawah dan berkumpul di ruang tamu, sementara di dapur ada Wooseok, Dongpyo dan Junho yang lagi masak. Di ruang tamu berkumpul Minhee, Hyeongjun, Seungyoun, Seungwoo, Yohan, Hangyul Eunsang dan Dohyon, semuanya sibuk dengan kegiatan masing masing, kecuali Seungwoo dan Seungyoun yang lagi membahas sesuatu.

"Jadi gimana woo? Lo tertarik gak?" Tanya Seungyoun

Seungwoo terlihat berpikir, "hmm gimana ya, gue tuh masih bingung, klien lo itu banyak maunya, mana sok goda godain gue lagi, gue risih Youn"

"Ya gimana bang lo juga kalo lagi kerja tuh kemejanya kagak usah sok sok-an kancingnya di lepas 2, mana tuh rambut klimis banget, orang yang lihat lo pasti tergoda"

Seungwoo menaikkan satu alisnya, "Youn lo normal kan?"

"Lo mikir gue apa anjer? Gue masih demen cewek bang" seru Seungyoun

"Ya gue kirain lo belok karena pesona gue yang tiada tara hahahaha"

"Kampret, no thanks, sorry bang tapi walaupun lingkungan gue banyak yang kayak begitu gue gak berniat terjerumus, lagian apa enaknya having sex sesama jenis? Akal gue belom nyampe sana."

Seungwoo memijat pangkal hidungnya, " gue pun sama, tapi gue tetap menghargai keputusan mereka, gue mengerti pasti ada alasan kenapa mereka memilih begitu, kalau mereka lebih bahagia dengan keadaan kayak gitu ya balik lagi ke kita bisa open minded ato gak, ah udahlah topik sensitif ini, gak usah di bahas lagi"

Seungyoun mengangguk sambil tertawa pelan, tanpa ada yang menyadari salah satu dari mereka mengepalkan tangannya di balik bantal sofa. Loh?

Tak lama suara menggelegar Wooseok terdengar dari dapur,

"YANG MAU MAKAN KESINI SEKARANG"

Sontak semuanya bangkit dan bergegas menuju arah dapur, terkecuali satu orang hanya menunduk dan mengepalkan tangannya,

Seungyoun melirik ke arah orang itu dengan tatapan heran lalu ia pun mencolek bahu orang itu, " lo kenapa diem aja? Gak laper?"

Orang itu hanya menggeleng,

"Lo kenapa?"

Orang itu hanya bangkit dari duduknya dan berlari menuju tangga, meninggalkan Seungyoun sendirian di ruang tamu.

"WOE LO MAU KEMANAAAAAA?"

"EUNSANG LO MAU KEMANA?!"

Seungyoun hanya menatap punggung lelaki rambut merah itu lalu kemudian berjalan menyusul yang lain di dapur.

.








Sorry pendek, btw aku gak ada maksud untuk menyinggung atau apa ya teman teman, ini cuma FF jangan di bawa serius kayak pacaran, ohiya, aku juga udah kasih warn di awal kalo FF ini banyak konten sensitif,

Btw, sampe sini udah tau siapa pemeran utamanya?

Kosan X - X1Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang