4 - Kokoro

1.6K 243 25
                                    

Disclaimer : Naruto punya Om Masashi Kishimoto

Warning : Bahasa tidak baku, EYD tidak sempurna, OOC, AU, Fanon, Typo, dll.


Song : Closer by Inoue Joe (Ost Opening Naruto Shippuden)

~~~

Malam itu setelah perbincangannya dengan Hinata, Sunny pun kembali ke api unggun. Terlalu berlarut dengan emosi hanya akan menumpulkan hatinya.

Sesampainya di api unggun, ternyata semua sudah terlelap. Naruto yang berbaring dengan terlentang di depan api unggun, Sai dan Shikamaru tidur bersandar pada pohon. Sedangkan Sakura sudah terlelap di dalam tenda. Untuk Sasuke yang tidak terlihat dimanapun, Sunny tidak terlalu mengkhawatirkan pemuda itu.

Melihat Sunny yang masih berdiri di depan tenda, Hinata pun meminta gadis itu untuk segera bergabung dengan Sakura.

"Selamat tidur, Sunny-san!"

Sunny mengangguk. "Oyasumi nasaii, Hinata-san!"

Pagi keesokan harinya, mereka pun kembali menyisir daerah itu sesuai dengan tim yang telah dibuat.

Tim 1 yang berisi Naruto, Sasuke, Sakura dan Hinata pergi ke arah utara hutan. Sedangkan tim 2... Shikamaru, Sai, Karin dan Sunny pergi mencari ke arah barat. Karena hanya 2 wilayah itu yang belum sama sekali untuk disisir.

"Sasuke-kun..." panggil Sakura lirih yang terbang bersama dengan Sasuke. Sedangkan jauh di depan mereka, Naruto bersama Hinata berdampingan menaiki jurus Choju Giga milik Sai.

"Hm??" sahut Sasuke masih mengawasi daerah di bawahnya dengan Sharingan aktif.

Sakura meremas tangannya. "A-apa kau menyukai gadis itu, Sasuke-kun?" tanya Sakura lirih.

"Apa?" Sasuke mengernyit bingung. Dia tidak mengerti dengan perkataan sahabat pinky-nya itu.

"Tatapanmu berbeda!" jawab Sakura dengan mata yang sedikit memanas.

Dia tahu jika air matanya sudah tidak dapat dibendung lagi. Setiap mengingat Sasuke yang selalu menatap Sunny dengan tatapan yang aneh, hatinya berdetak sakit. Karena dia tahu ada arti di balik tatapan itu.

Aku takut, Sasuke-kun! batin Sakura.

"Kau melihat Sun..."

"Tidak seperti itu!" potong Sasuke tegas.

"Itu..."

"Ayo kita berkumpul dengan Naruto!" Suara pemuda itu berubah dingin.

Sakura kembali meremas tangannya. Inilah yang dia takutkan, lebih baik Sasuke membunuhnya daripada melihat pemuda itu yang jatuh hati pada gadis lain. Apa lagi seorang gadis yang tidak tahu darimana asal usulnya.

Tiba-tiba sebuah burung hitam besar melewati di atas kepala mereka dengan cepat.

BUMMMM!!!

Disusul suara ledakan yang begitu memekakan telinga.

"Sial!!" umpat Sasuke karena telat menyadari kedatangan musuh.

Dan pertarungan tidak terelakan lagi.

Sekelompok bertopeng hitam itu menyerang Naruto dan Hinata. Naruto sendiri segera mengeluarkan jurus kage bunshinnya dan juga rasengan. Tapi musuh datang silih berganti. Hinata mencoba menghalau musuh dengan kunai, karena bertarung di udara bukan keahliannya. Mereka terlihat kepayahan.

Lost Time ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang