1 - Uchiha

3K 275 35
                                    

Disclaimer : Naruto punya Masashi Kishimoto

Warning : Bahasa tidak baku, EYD tidak sempurna, OOC, AU, Canon, Typo, dll.



Uchiha Sasuke!!

Sunny sangat hafal nama dari pemilik mata berbeda warna ini.

Pemuda tampan yang memiliki track record sebagai missing-nin, ex-akatsuki, pengkhianat desa, dan pernah menjadi buronan 5 negara. Meskipun begitu dia tahu, pemuda ini sedang melakukan perjalanan penebusan dosa. Bahkan tangan kirinya yang masih buntung itu, bukti dia menyesali dosanya di masa lalu.

Sunny menatap pemuda ini sendu. Sedikit meratapi nasib pemuda pendiam ini. Di balik jubah hitam yang dipakainya sekarang, ada jubah lain yang menutupi tangannya itu.

"Hyuuga!!"

Sunny segera tersadar dari lamunannya.

"Tu-tunggu, aku bukan Hyuuga!"

Sasuke menaikan sebelah alisnya. "Hm??"

"Bisakah kau menjauhkan pedangmu ini terlebih dulu, Tuan?"

Menatap gadis itu sebentar, Sasuke pun menyarungkan kembali kusanaginya.

"Bagaimana kau bisa berada di tempat ini?" tanya Sasuke datar.

"Ah... i-itu..."

"Katakan siapa kau sebenarnya? Mengapa kau menyamar menjadi Hyuuga Hinata?" potong Sasuke tanpa mengalihkan perhatiannya pada gadis yang sudah berkeringat dingin ini.

"Apa?" Sunny menatap Sasuke bingung.

Hyuuga Hinata?? Mana mungkin!!

Warna rambutnya red brown, berbeda dengan rambut Hinata yang biru gelap. Bahkan warna matanya hitam -- warna mata yang normal --, sedangkan klan Hyuuga memiliki warna mata putih keperakan. Lalu dia meniru Hyuuga Hinata sebelah mananya?

"Na-namaku Sunny. Aku bukan Hyuuga!"

Melihat dari pakaiannya, Sunny yakin pasti saat ini dia berada di rentang waktu sebelum Naruto Movie The Last di mulai.

Sasuke masih memakai jubah ala suku indian dan memakai penutup kepala.

"Ikut aku kembali ke desa!!"

"Ke... ko-konoha?" tanya Sunny takut-takut.

"Hm!!"

Sunny menatap Sasuke cukup kesal. Pemuda ini terlalu irit dalam berbicara. Untung saja dia tidak pernah mengidolakan tokoh anime ini setelah dia berkhianat dengan pergi meninggalkan desa.

"La-lalu... ki-kita akan naik apa?"

Dia cukup sadar diri karena dia bukanlah ninja atau orang yang memiliki kekuatan super yang bisa berlari dengan cepat dan berdiri di atas air. Sasuke bisa saja berlari, tapi dirinya? Berjalan sepanjang hari bisa membuatnya mati kelelahan.

Merasa ada yang aneh dengan gadis ini, Sasuke segera menggendongnya dengan sebelah tangan tanpa persetujuan gadis itu.

"Tu-tuan..." pipinya merona. Bagaimanapun dia adalah gadis normal yang belum pernah berpacaran. Kontak fisik seperti ini pun dapat membuatnya memerah.

"Pegangan!"

Sebelum Sunny mencerna, Sasuke sudah melesat membelah hutan dengan kekuatannya.

"Kyaaa!!"

Ya Tuhan... dirinya belum ingin mati karena masuk angin!!

***

Lost Time ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang