Kau

155 11 4
                                    

Kalau bahas perihal dirimu terkadang masih suka bingung. Aku tak tahu harus mulai dari mana tuk menceritakannya.

Takut salah menjelaskan, takut salah ucap, dan takut kalau nanti kau marah.

Perihal dirimu dan rindu, lagi-lagi aku harus memikirkan dua hal yang tak pernah terpisahkan.

Rindu yang selalu datang menginginkan untuk secepatnya di pertemukan, seakan tak kuat lagi untuk menunggu lebih lama.

Entah apa yang harus kukatakan pada diriku. Berhenti atau berjuang lebih keras lagi?

Mengatakan semuanya atau harus ku sembunyikan serapat-rapatnya? Perihal rasa yang masih bingung untukku ungkapkan atau tidak.

Tak terbayangkan bagaimana jika nanti kau tahu soal perasaanku. Akankah kau menjauh dan pergi dari hidupku atau bahkan membenciku?

Sebenarnya ada yang ingin kukatakan padamu. Tapi aku ragu, ragu kalau nanti kau jadi menjauh, suasana yang tadinya asik jadi krik, karena aku tahu hatimu tidak tertarik.

Tak ada yang ingin ku ucapkan selain berterima kasih padamu. Karena kau telah membuat hati ini merasa termiliki...


Senja KelabuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang