."Ya aku gila karna mu! Hey".
Hari ke-dua shabila sekolah,ia bangun lebih awal dari biasanya berharap ia tidak terburu-buru saat ayahnya memanggil nanti.
"Ca kamu kapan sekolah?".ucap norma seraya melihat shabila santai makan.
"Caca nunggu ayah dulu".ucap shabila dengan santai.
"Loh ayah uda berangkat tadi pagi".ucap norma
"Srius ma!".jawab shabila dengan terkejut.
"Iya sana kamu cepet berangkat".
"Ah mama ga bilang".shabila cepat-cepat memakai sepatu dan pamit kepada mamanya.
"mah aku berangkat dulu dah".pamit shabila.
.........
Ia menunggu bus di halte lama sekali hingga ia kesiangan sampai sekolah.
Gerbang sekolah nyaris di tutup.
Namun Shabila melihat pa satpam belum jauh dari gerbang.
Dengan tergesa-gesa mendekati pagar.
"pa..paa....paa".memanggil satpam.
Tanpa di suruh pun satpam itu membuka pintu pagar.
Di saat yang bersamaan akhtar baru saja datang menggunakan motornya.
"jangan buka pagernya pa kita ga jadi sekolah kita mau kencan".ucap akhtar dengan pd-nya bilang seperti itu.
"apaan sih".ucap shabila risih langsung berlari masuk gerbang.
"misi pa".ucap akhtar memasukkan motornya ke area parkiran sekolah.
Kelas mereka memang ujung sekali dan berada di lantai 2 jadi lumayan lama berjalan dari gerbang sampai kelas.
Setiap shabila melangkah matanya dapat melihat senior-seniornya sedang sibuk untuk demos nanti ada yang memakai selempang di dadanya bahkan ada yang bermake-up.
Akhtar menghampiri Shabila yang baru saja menaiki anak tangga.
Ia mengikuti shabila dan berjalan di sampingnya,shabila tak menoleh Akhtar semakin jail padanya.
Ia menutupi telinga shabila sambil berjalan.
"apa mau lo?kencan?".ucap Shabila menatap mata akhtar sebentar lalu melanjutkan jalannya.
"mau?". ucap akhtar,berjalan memposisikan dirinya di hadapan Shabila.
Shabila berjalan menghindari akhtar yang masih di hadapannya.
Saat berjalan berdua,akhtar berusaha agar tangannya dapat bergandengan dengan Shabila.
Sedikit lagi tangannya mendapatkan tangan Shabila,namun apa adaya semesta tak mendukung pintu kelas sudah menghampirinya.
Sekitar 5 menit mereka di kelas,pa hasbuloh datang dan membagikan kertas yang berisi pilihan eskul ada pramuka,paskibra,basket,nari dll.
"simpan kertasnya kalau nanti sudah liat eskulnya silakan pilih dan kertasnya di kumpulkan ke ketua kelas".ucap pa hasbuloh Menjelaskan.
"oke pa".para murid.
......
Tiba nya mereka di lapangan pusat nya demos!Beberapa eskul telah akhtar lihat dan tak tertarik dengan apapun.
Saat eskul basket di demoskan akhtar terlihat senang senyum-senyum manja gtu wkk

KAMU SEDANG MEMBACA
AKHTAR
Novela JuvenilHi! Tak ada yang tahu akan jadinya kehidupan kita di masa yang akan datang. Semua berharap masa depan yang cerah, sukses berkarir, merencanakan hal yang membahagiakan. Perlu di ingat "kita hanya bisa merencakan tapi tuhan yang menentukan". /jangan...