Blossom (JK BTS)

4. Talita Hafizah

Saat seluruh duniaku mulai berputar tentang dirimu,
Bagaimana aku bisa melihat sosok lain?

Aku yg telah dibutakan oleh cinta,
Atau memang sosokmu yg terlalu menyilaukan hingga membutakanku?

-Talita Hafizah

*****

Talita Hafizah hanya gadis biasa dari keluarga biasa pula. Hidupnya sederhana dan biasa-biasa saja sampai gadis-gadis di seluruh sekolahannya mulai membicarakan tentang Idol grub pendatang baru dari korea selatan. Awalnya Talita sama sekali tak peduli, toh baginya pria disana itu sama saja, tampannya sama saja.

Sampai ia melihat sendiri wajah V di Musik Video 'Not Today' yang saat itu terlihat begitu tampan dengan aura berbeda. Tapi salah satu sahabatnya justru menegurnya, dan berkata, "Sifatmu sangat bertolak belakang dengan V Oppa ta! Kurasa si golden Maknae Jungkook itu lebih cocok denganmu." Kata si sahabat sedari kecil. Saat itu Tata hanya mengedigkan bahu singkat dan agak tidak peduli, karna ia tadi hanya iseng menilai saja.

Namun, malam harinya, saat dia mencoba mencari tau tentang profil seorang Maknae Bangtan Boys yg bernama Jungkook, sontak saja sesuatu menghantam dadanya begitu kuat. Cepat-cepat di tutupnya layar laptop yg masih menyala. Dirabanya dada yg bergemuruh bagai tersambar petir beberapa kali, Lantas menuju kamar mandi, mencoba membasuh wajahnya yg bersemu merah sekali.

Setelah beberapa menit berusaha membasuhkan air dingin itu dan tetap tak berpengaruh, akhirnya ia menyerah dan keluar, kembali ke kamarnya. Tapi baru saja dia masuk ke dalam kamar, matanya di buat melotot lebar saat mendapati adik bungsunya yg baru duduk di bangku kelas enam dasar sedang mengotak-atik perangkat laptopnya.

"Billaaallll!!!" Teriaknya histeris. Mengejutkan sang adik bungsu.

"Apa sih kak?! Adek kaget nih woy!! Bisa selow aja gak sih?!! belum aku apa-apain juga!" Sewot si adik yg terkenal paling usil dan bengal di antara mereka berempat itu.

Talita merenggut laptop di tangan adik bungsungya dengan kasar, lantas mematai laptopnya dengan khawatir. Diceknya secara menyeluruh, semua masih nampak biasa saja. Bahkan gambar Jk masih terpampang jelas disana.

"Segitunya ngelihatin tuh cowok! Eh. Pacar kakak yaaa??!" Goda sang adik bongsor, bahkan di usianya yg baru menginjak kelas enam ini tubuhnya sudah setara dengan Tata yg kelas dua belas. Manik hitam jernih sang adik mematai dengan teliti, namun alisnya naik turun dengan dramatis. Di tambah senyumnya yg sangat jahil mengacaukan kerja syarat Talita yg sejak tadi tak normal.

"Eng-eng-enggak kokk..." Talita sampai terbata menjawab.

"Kok jawabnya gagap sihh?!! Bunndaaaa kak Ta punya pacar arrtiisss" teriak sang adik mulai berlari keluar dengan suara toaknya. Mengumumkan kepada seluruh anggota keluarga bahwa Talita punya kekasih. Wajah Tata langsung panik, dikejarnya sang adik yg berlari menghampiri bunda yg tengah duduk menonton TV dengan Rizwan, kakak ketiganya yg paling pendiam.

"Bun, buunnn!! Masak kak Ta punya pacar artis!" Sembur Bilal begitu sampai di dekapan sang bunda. Talita mengejar dengan tergopoh. Dibekapnya mulut Bilal yg sembarangan bicara.

"Mulutmu gak pernah selow kalo ngomong ya dek"

"Bener kok! Buktinya di laptop kakak banyak foto dia kok bun! Padahal selama ini kan kak Ta gak pernah nyimpen atau kepo cowok manapun!" Bilal semakin gencar membombardir dang bunda. Membuat bundanya pusing dengan pertengkaran anak kedua dan ke empatnya.

Sang sulung dan sang ayah yg sedang memperbaiki sepeda montor sampai ikut masuk begitu mendengar teriakan bilal.

"Jangan ngawur kamu Lal! Kali aja dek Ta cuma ngefans" Hilman kakak sulung mereka berkomentar dengan tangan berkacang pinggang. Oh inilah yg dikhawatirkan Talita. Keluarganya yg over perhatian padanya pasti akan mulai curiga dan over protectif begini.