Chap 1 [That Promise]

1.7K 216 37
                                    

'' Sebuah ikatan menghubungkan kehidupan, dihiasi Kebahagiaan dan duka sebagai taman dan jurang nya ''

------ The Reason ------

🌸🍓









“SUDAH KU BILANG AKU TIDAK MAU MENIKAH!! ”


Pemuda tampan itu baru saja membanting gelas di hadapannya. ia begitu muak mendengar orang tua nya terus meminta hal yang sama.

Dengan alasan sebuah janji persahabatan, ia harus menjalani kehidupan yang tidak di inginkannya? kebodohan macam apa itu.

“Kau harus ! dan papa tidak menerima penolakan Han seungwoo. menikah atau-“ Tuan Han tetap bersikeras dengan keputusan nya.

sementara nyonya Han hanya diam mendengarkan perdebatan di hadapannya.

“Atau apa?” Seungwoo berucap dengan dingin tanpa melihat ayahnya













“Atau kau akan kehilangan mama , sungwoo ya”

Kedua pria itu menoleh. Bukan hanya seungwoo yang terkejut. Tapi Tuan Han pun sama. Ia tidak pernah mengira istrinya akan mengatakan hal itu.

“Ma..” Seungwoo mulai melunak.

seumur hidupnya ia tidak pernah membantah mama nya. meski ia adalah pemuda yang keras kepala, dingin dan angkuh. Tapi kelemahannya adalah ibu nya.

“Katakan Han Seungwoo. Apa yang kau pilih?” Nyonya Han mendongak dan menatap putra bungsunya itu.

baru pertama kali seungwoo melihat tatapan terluka itu dari mata ibu nya, apalagi ketika beliau memanggilnya dengan nama lengkapnya. sudah dipastikan Nyonya Han sedang tidak main main dengan ucapannya.

Seungwoo menghembuskan nafasnya kasar

“Baiklah. Lakukan apa yang kalian mau” Seungwoo menjawab sambil pergi meninggalkan meja makan yang suasana nya sungguh membuatnya ingin menghancurkan apapun yang berada di hadapannya.

“Datang lah ke tempat biasa. Aku membutuhkanmu” ia segera menutup panggilan nya dan  mengambil jaket serta kunci mobil nya lalu pergi meninggalkan rumah. mengabaikan panggilan Ayahnya yang menggema.







🌸🌸







Sementara itu disebuah rumah megah seorang pemuda manis bergigi kelinci sedang bergelung dengan selimutnya. ia terus berguling guling di ranjang nya sedari tadi sambil tersenyum manis.

“Sayang..”

pintu terbuka diiringi panggilan lembut oleh seorang wanita paruh baya yang masih terlihat begitu cantik diusianya

“Mom..” Pemuda itu segera bangun dan duduk dengan manis di ranjangnya

“Kau sedang apa hm?”

Nyonya Kim masuk ke kamar putra bungsunya dan duduk ditepi ranjang. mengusap rambut si manis yang berantakan karna ulah nya sendiri.

“Yohan sedang senang. hehe” pemuda yang menyebut namanya yohan itu terkikik sambil memeluk ibunya.

“Benarkah…? Lalu.. katakan. apa yang membuat putra manis mommy ini senang?” Nyonya kim memegang pundak putra nya dan tersenyum jahil.

“Uh.. mommy… yohan malu” pemuda itu kembali memeluk ibunya dan mengeratkan lengannya.

[On hold] The Reason - Seungwoo X Yohan Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang