Love In Sadness (END)

9

1bulan ber lalu sekarang taehyung bekerja untuk galeri seni yang cukup terkenal di kota itu dan sebentar lagi ia akan menikahi sang kekasih ketika gaji pertama ia terima.

Sekarang sudah malam namun taehyung masih melukis dan yoongi menemani nya ia memperhatikan bagai mana taehyung melukis hingga menghasilkan karya yang sangat indah dan ber nilai jual
"Apa kau tidak mengantuk"tanya yoongi
"Tidak dan apa istri ku sudah mengantuk"ujar taehyung
"Sedikit"ujar yoongi
Taehyung berhenti melukis ia langsung membawa tubuh yoongi ke dalam kamar dan membaringkan nya
"Kita tidur"ujar taehyung

"Tapi kau kan harus melukis aku akan tidur sendiri saja"ujar yoongi
"Memang nya kau bisa tidur tanpa memeluk ku"ujar taehyung
Yoongi menggeleng kuat, taehyung tersenyum ia memberi kecupan di kening, keduap pipi dan bibir tipis kekasih manis nya.

"Saranghae tae gumawo sudah berjuang untuk ku kau melakukan yang terbaik aku sangat bahagia dan bersyukur bisa mendampingi mu"ujar yoongi
"Saranghae ini belum apa-apa aku masih harus terus berusaha keras agar kau selalu tersenyum dan membelikan mu barang-barang yang kau ingin kan aku juga bersyukur karna memiliki namja manis yang kelewat manis sepertimu di samping ku dan karna ke manisan mu aku hampir diabetes" ujar taehyung
Yoongi malu ia semakin menenggelamkan wajahnya di dada bidang sang kekasih, mereka perlahan tertidur hingga pulas.

Pagi hari nya yoongi sedang sibuk di dapur sementara taehyung menyelesaikan lukisan yang semalam tertunda
"Apa kau harus pergi ke galeri setiap hari" ujar yoongi
"Tidak aku akan pergi ke sana ketika sudah ada lukisan yang selesai aku buat" ujar taehyung
"Apa setalah lukisan itu selesai kau akan pergi ke galeri dan kapan kau akan pulang" ujar yoongi
"Nee aku akan ke galeri dan aku tidak akan lama di sana wae"ujar taehyung
"Aku ingin ber jalan-jalan dengan mu"ujar yoongi

"nanti kita jalan-jalan aku janji akan pulang cepat dan kita akan ber dua lalu bersenang-senang" ujar taehyung
"Nee masakan ku sudah matang berhenti dan kita makan"ujar yoongi
Taehyung berhenti ia segera menuju meja makan, yoongi duduk dan mereka pun makan
"Bagai mana kalau kau ikut ke galeri" ujar taehyung
"Apa boleh"tanya yoongi
"Tentu saja kau mau kan"ujar taehyung
"Aku mau tae"ujar yoongi

Selsai makan taehyung kembali melanjutkan melukis nya yang hampir selesai yoongi ber ada di samping nya
"Lukisan mu sangat bagus aku iri dengan bakat mu" ujar yoongi
Taehyung menaruh kuas nya ia membelai wajah sang kekasih
"Ini lebih bagus dan indah di lukis dengan tangan tuhan tidak akan ada yang mengalahkan ke indahan mu lukisan ku tidak indah menurut ku namun ber beda jika orang lain melihat nya, kenapa kau harus iri sayang kau juga punya bakat masakan mu selalu bisa membuat ku terus makan di rumah masakan mu sangat enak dan itu bakat yang kau miliki tidak setiap orang bisa masak se lezat kau" ujar taehyung
Ia mengakhiri kalimat nya dengan sebuah ciuman lembut di bibir sexy yoongi.

"Kau selalu bisa membuat ku tersipu malu hanya dengan ucapan saja"ujar yoongi
"Dan aku selalu bahagia setiap kali senyum ini ter ukir di bibir manis mu" ujar taehyung
Yoongi segera memeluk tubuh besar dan ber otot kekasih nya taehyung juga membalas pelukan sang kekasih mungil nya itu
"Saranghae saranghae saranghae" ujar yoongi
"saranghae saranghae sarnaghae" ujar taehyung
Mereka sama-sama tersenyum lalu mengeratkan pelukan nya.

Sekian jangan lupa di follow dan vote ya agar saya makin semangat buat menulis terimakasih sudah membaca