Love In Sadness (END)

22

Sikap yoongi sangat aneh dari tadi pagi ia tidak mau mandi ber sama taehyung tidak mau di sentuh nya bahkan berdekatan saja tidak mau harus ada 1 m jarak yoongi bilang taehyung bau meski ia sudah mandi lebih dari 2 kali pagi ini tetap saja di katai bau, saat ini taehyung sedang melukis dekat jendela sementara yoongi sedang menonton sembari memakan buah apel.

Taehyung terus memperhatikan istrinya ia berjalan perlahan agar tidak ke tahuna, ia duduk di sofa namun yoongi mengendus sesuatu yang bau ia berbalik dan ternyata suami nya ber ada di samping
"Ihhh ayah kan sudah bunda bilang jangan dekat-dekat ayah itu bau" ujar yoongi ia menutup hidung nya dengan tanggan
"Bun ayah sudah 3 kali mandi dan bunda masih bilang bau? Ayah juga mengganti pakaian memakai pafrum ada apa dengan bunda apa hidung bunda ber masalah" ujar taehyung
"Tidak hidung bunda baik-baik saja tapi dady bau" ujar yoongi
"Ayo ke rumah sakit kita periksa bunda apa mungkin bunda sudah hamil" ujar taehyung
"Tidak mau jalan" ujar yoongi
"Ayah akan menggendong bunda" ujar taehyung
Yoongi naik ke atas punggung suami nya mereka pun berjalan keluar lalu mencari taksi.

Di rumah sakit, yoongi sedang di periksa oleh dokter
"Bagai mana dok" tanya taehyung
"Istri anda tidak sakit tuan namun istri anda sedang hamil 3 minggu dan kemungkinan besar istri anda akan sensitif terhadap apa pun dan tuan jika anda ingin melakukan hubungan tolong jangan kasar karna bisa melukai bayi kalian" ujar dokter
Bahagia itu yang taehyung rasakan yoongi juga merasakan nya ia mengelus perut nya yang masih rata
"Dok apa kandungan istri saya akan sekuat wanita" tanya taehyung
"Tidak tuan kandungan istri anda cukup lemah jadi pastikan istri anda tidak kelelahan jika sampai terjadi kemungkinan buruk nya anda akan kehilangan bayi dan akan susah memiliki bayi lagi" ujar dokter
"Saya akan menjaga istri saya dengan baik terimakasih dok" ujar taehyung
Setelah itu taehyung dan yoongi keluar mereka lalu pergi ke apotek untuk membeli vitamin yang sudah di resep kan dokter.

Di rumah taehyung memeluk yoongi cukup erat ia lalu mengecup kening nya lama
"Yah lepaskan bunda" ujar yoongi
Taehyung pun melepaskan pelukan nya
"Padahal baru sebentar" ujar taehyung
Yoongi tersenyum sekarang giliran nya yang memeluk sang suami
"Yah terimakasih bunda sangat bahagia" ujar yooongi
"Ayah lebih bahagia bun, mulai sekarang ayah yang akan mengerjakan pekerjaan rumah" ujar taehyung
"Tidak usah yah bunda bisa sendiri ayah melukis saja" ujar yoongi
"Ayah tidak mau bunda ke capen jadi biarkan ayah yang melakukan semua nya" ujar taehyung
Yoongi tidak bisa menolak lagi ia pun mengangguk mereka mengeratkan pelukan satu sama lain di iringi dengan ke bahagian atas hadir nya calon anak di perut yoongi.

Sekian terimakasih sudah membaca