38

156 7 1
                                    

Taehyung kembali melukis setelah beberapa hari ia tidak membuat karya seni sementara yoongi bermain ber sama minhyuk ia tampak menggemaskan bagi taehyung terlebih yoongi selalu menirukan suara anak kecil.

Saat ber main yoongi selalu memakai bahasa korea meski mereka tinggal di spanyol namun yoongi akan selalu mengajarkan basa korea
"Aahh tidak sayang jangan di masukan" ujar yoongi
Terlambat minhyuk sudah memasukan mainan nya ke dalam mulut taehyung hanya tersenyum mlihat tingkah mereka ia seperti memiliki 2 bayi karna mereka begitu menggemaskan.

"Oh sudah jam 11 bunda akan buat makan dulu main sama ayah nee" ujar yoongi
"Ayah akan menjaga nya bun" ujar taehyung
Yoongi segera membuat makanan untuk mereka dan bubur untuk si kecil.
"Minhyuk kenapa pipi mu semakin bulat saja" ujar taehyung
Taehyung mencubit pipi nya
"Ayah jangan di cubit nanti merah" ujar yoongi
Taehyung menggendong minhyuk ia mendekat pada yoongi lalu mencubit pipi nya.

"Aayaaah sakit" rengek yoongi
"Kan tidak boleh mencubit pipi minhyuk jadi ayah akan mencubit pipi bunda saja" ujar taehyung
Yoongi memabalas mencubit kedua pipi taehyung hingga merah melihat kedua orang tua nya seperti ini minhyuk tertawa.
"Bunda sakit" ujar taehyung
"Jangan ganggu bunda atau kita tidak akan makan" ujar yoongi
Taehyung pun mengalah ia duduk di sofa dan memakan pisan namun Minhyuk juga memakan nya.

Yoongi selesai membuat bubur instan ya bisa di bilang promina ia memberikan pada suami nya agar ia menyuapi minhyuk
"Bunda" ujar taehyung
"Apa yah" tanya yoongi
"Lihat minhyuk tidak membuka mulut nya" ujar taehyung
"Di bujuk yah jangan hanya diam" ujar yoongi
"Minhyuk ayo buka mulut aaaa" ujar taehyung
Minhyuk menggelengkan kepala nya ia mengambil mainan nya
"Bunda" ujar taehyung
Yoongi mengecilkan api kompor nya ia menghampiri sang suami yang ke sulitan.

"Sini biar bunda saja" ujar yoongi
Yoongi mulai menyuapi minhyuk dan ia membuka mulut nya taehyung menggelengkan kepalanya tidak mengerti mudah sekali bagi istrinya membuat Minhyuk membuka mulut sementara dia harus membujuk nya dan minhyuk masih enggan membuka mulut nya.
"Bagai mana bisa minhyuk langsung makan" tanya taehyung
"Tentu saja bisa kan aku bunda nya jadi minhyuk pasti menurut minhyuk kan anak bunda" ujar yoongi
"Anak ayah juga" ujar taehyung
"Ayah tolong masak bunda sudah menyiapkan semua nya dan bunda sedang membut sup" ujar yoongi
Taehyung mengangguk ia menuju dapur dan mengambil alih pekerjaan sang istri.

"Anak pintar habis yee" ujar yoongi
Minhyuk tepuk tangan seolah mengerti ia tersenyum, yoongi mengelap mulut nya yang belepotan dengan tisu basah
"Main dulu nee bunda akan membantu ayah" ujar yoongi
Ia menyingkirkan meja nya yang mungkin bisa membahayakan Minhyuk ia juga mengambil karpet berbulu agar minhyuk nyaman.
"Jangan nakal nee kalau sayang bunda" ujar yoongi
Ia meninggalkan minhyuk dengan mainan nya, yoongi memberi mainan yang tidak akan melukai putra nya ia juga menyalakan tv.

"Ayah bunda akan bantu" ujar yoongi
"Tapi minhyuk" tanya taehyung
"Minhyuk sedang ber main yah lihat lah ia tampak tenang dan senang" ujat yoongi
"Bun 2 tahun lagi minhyuk bisa mendengar dengn jelas ayah sudah mengumpulkan uang nya kita hanya perlu menunggu" ujar taehyung
Raut wajah yoongi berubah jadi sedih ia hampir melupakan bahwa putra nya tidak bisa mendengar sebelah.
"Kita akan menunggu yah 2 tahun bukan waktu yang lama saat ini saja bunda masih tidak percaya putra kita sudah ber usia 1 tahun rasa nya baru kemarin bunda melahirkan nya, Minhyuk tumbuh denga baik layak nya anak se usia nya" ujar yoongi taehyung memeluk sang istri ia juga tidak percaya minhyuk nya tumbuh dengan cepat ia masih mendengarkan kedua orang tua nya meski hanya sebelah telinga.



Terimakasih sudah membaca vote dan follow akun bantu share ya.

Love In Sadness (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang