"Maksud lu apaan?"//tanya vando menahan tangan Sherin
"Eh ada vando"//ucap nya bingung harus jawab apa
"Apa lu?Mao ngapain lu tadi?mao jadi jagoan"//ujar vando kesal
"E,ee,,,,engga ko vando"//jawab Sherin tersenyum tipis
"Ywdh yah gw duluan bye"//ucap Sherin dan langsung kabur ketakutan
"Lu diapain tadi sama dia?"//tanya vando
Vanya terdiam
"Vanya?"//ucap vando
"Apa?"//jawab Vanya
"Lu gpp kan?"//tanya vando
"Gpp Van"//jawab vanya menahan tangis
"Mana yg sakit?ada yg skt ga?"//tanya vando
"Ga ko gpp"//jawab Vanya memegang perut nya yg di tendang oleh Sherin tadi
"Terus kenapa megangin perut?"//tanya vando tidak percaya dengan jawaban vanya
"Gpp bnrn"//jawab Vanya tersenyum
"Boong"//ujar vando tidak percaya
"Awwwwww"//lirih Vanya
"Kenapa Van?bilang aja!!!"//ucap vando kesal
"Perut gw sakit"//jawab Vanya
"Di apain Ama bocah gila itu?"//tanya vando
"Di tendang tadi"//jawab Vanya sejujurnya
"Bngst emang tuh cewe"//ujar vando kesal
"Ywdh ayo ikut gw!"//ucap vando
"Kemana?"//tanya Vanya yg mukany sudah pucet
"Ke dokter biar di obatin dlu!"//jawab vando
"G ush lah gpp ko"//ucap Vanya berusaha tegar dan di balas oleh tatapan tajam dri vando
"Eh iya-iya vando Iya"//ucap Vanya takut karna di tatap dengan tajam oleh vando
"Ywdh ayo"//ujar vando
"Iya"//jawab Vanya
Sesampainya di dokter
"Jd gimana dok keadaan dia?"//tanya vando sedikit khawatir
"Tidak apa apa,tidak ada luka yg serius,namun dia harus banyak istrht."//jawab dokter tersebut
"Oke makasih ya dok"//jawab vando
"Ywdh ayo ke depan ambil obatnya!!!"//ujar vando merangkul Vanya untuk prgi ke tempat pengambilan obat
Dirumah vanya
"Didalem ada siapa?"//tanya vando
"Ga ada siapa siapa"//jawab Vanya
"Ka Dicky kmn?"//tanya vando
"Tugas di luar kota"//jawab Vanya
"Mao masuk apa Mao didepan pintu aja?"//tanya Vanya
"Masuk lah.yakli gw mejeng di depan pintu kaya orang tolol"//ucap vando
"Emang tolol si"//ujar Vanya membuka pintu dan langsung masuk kedalam vando juga ikut
"Duduk aja distu gw ambil minum dlu"//ucap Vanya
"G ush dh lu istrht aja Sono"//jawab vando menolak
"Yaelah gpp kli ngambil minum doank"//ucap Vanya pergi kedapur
"Et bocah kalo di bilangin batu Bet asu"//ujar vando kesal.
"Nih minum"//ucap Vanya mengasih gelas yg berisi air putih
"Ya"//jawab vando mengambil gelas tersebut.vanya pun duduk di sebelah vando
"Masih sakit ga Perut nya"//tanya vando
"Masih.ga terlalu"//Jawab vanya senderan ke sofa
"Ywdh istrht aja sana"//ucap vando
"Iya-iya bawel"//jawab Vanya mengiyakan
KAMU SEDANG MEMBACA
REVANDO & VANYA (Revisi)
Romanceʀᴇᴠᴀɴᴅᴏ ᴅɪᴏɴᴅʀᴀ ꜱᴇᴏʀᴀɴɢ ᴍᴏꜱᴛ ᴡᴀɴᴛᴇᴅ ᴅɪꜱᴇᴋᴏʟᴀʜ ʏᴀɴɢ ᴍᴇᴍɪʟɪᴋɪ ꜱɪᴋᴀᴘ ᴘᴏꜱᴇꜱɪꜰ, ᴅɪɴɢɪɴ, ᴄᴜᴇᴋ ᴛᴇᴛᴀᴘɪ ᴛᴀᴍᴘᴀɴ.ɪᴀ ᴍᴀꜱɪʜ ᴍᴇɴᴅᴜᴅᴜᴋɪ ᴋᴇʟᴀꜱ 11 ᴛᴇᴘᴀᴛɴʏᴀ ᴋᴇʟᴀꜱ 11 ᴍɪᴘᴀ'5 ꜱᴇᴘᴇʀᴛɪ ᴠᴀɴʏᴀ ᴊᴜɢᴀ, ᴠᴀɴᴅᴏ ᴍᴇᴍɪʟɪᴋɪ ꜱᴀᴛᴜ ᴏʀᴀɴɢ ᴋᴀᴋᴀᴋ ʏᴀɴɢ ʙᴇʀɴᴀᴍᴀ ʀᴇᴠᴀɴᴏ ᴅɪᴏɴᴅʀᴀ ꜱᴀᴘᴜᴛʀᴀ,ꜱᴀᴛᴜ ꜱ...