Chapter 8 - Rainy

115 13 1
                                    

Hujan lebat tiba-tiba turun begitu saja, membuat fokus Soyu pada PSP itu teralihkan. Aneh, padahal tadi rasanya tidak mendung, meski tidak panas tapi tetap saja tidak menunjukan tanda-tanda akan hujan.

Ia mematikan PSP-nya dan memilih untuk memandangi hujan, hujan yang cukup lebat itu membuat kaca di pintu mobil di sampingnya menjadi buram. Ia mengambil tissue yang ada didekatnya kemudian mengelap kaca itu hingga terlihat sedikit pemandangan di luaran sana.

Entah mengapa hujan selalu mengingatkannya pada seseorang entah siapa, ia merasa saat hujan yang dingin ia seperti dipeluk seseorang dengan erat hingga membuat tubuhnya terasa hangat sepanjang hujan.

Ia tidak bohong, ia selalu merasakan itu. Beda saat salju turun, hangatnya berbeda. Saat salju turun, Daddy-nya yang akan memeluknya erat, makanya entah mengapa kehangatannya pun berbeda.

Soyu menoleh ke arah Kyuhyun yang masih tertidur lelap di sampingnya, ia masih memakai masker serta kacamata hitamnya. Soyu sedikit tertawa, Daddy-nya mengapa bodoh sekali? Bagaimana jika kacamata itu patah?

Namun Soyu tidak berniat sama sekali mengamankan kacamata Daddy-nya itu, ia tak ingin mengganggu tidur Daddy-nya. Daddy-nya terlihat lelah sekali hingga rasanya ia tak tega mengusiknya.

Ia mengalihkan pandangannya dari Kyuhyun ke arah kaca depan, dan seketika seliuet wanita terlihat di depan sana, sedang berdiri di halte bus entah menunggu siapa.

"Kim Ahjussi bisa berhenti sebentar? Sepertinya aku melihat Miss Yoora." ucapan Soyu langsung diturutinya, karena ia fikir tak apa jika ia memberi tumpangan pada wanita itu toh ia sudah kenal dan juga ia tau Soyu dekat dengannya.

"Iya nona ia benar Miss Yoora" jawab Kim Ahjussi setelah melihat dengan seksama wanita itu.

"Kasihan sekali Ahjussi, bisakah Ahjussi ajak Miss Yoora untuk menumpang?" Soyu meminta dengan memelas membuat Kim Ahjussi tak tega jika harus menolaknya. Lalu tanpa kata ia segera mengambil payung yang memang ada di mobil itu dan segera keluar.

"Annyeong haseyo, Anda gurunya Soyu bukan? Nona Soyu meminta saya untuk mengajak Anda ikut mobil ini. Apa mungkin Anda ingin ikut dengan kami? Saya akan mengantar Anda." tanya Kim Ahjussi. Terlihat Yoora mengernyit merasa bingung apa yang sedang terjadi pada dirinya.

-=JJ=-

Yoora menggerutu kesal, bagaimana tidak? Ia merasa hari ini cukup cerah meski matahari tidak terlihat, tapi mengapa hujan turun begitu tiba-tiba dan sangat lebat? Seharusnya juga ia tadi menerima ajakan Joy yang pulang bersama kekasihnya, Park Chanyeol.

Yoora menghentakkan kakinya, baju nya cukup basah namun untungnya tidak membuatnya kedinginan. Yoora memutuskan untuk berdiri saja, jika ia duduk ia takut rok nya yang berwarna putih dan basah itu menembus hingga pakaian dalamnya. Dan bagaimana jika nanti rok nya menjadi transparan dan menyemplak? Oh tidak!

Yoora sibuk menggerutu hingga tiba-tiba ada seorang pria paruh baya yang menghampirinya menggunakan payung berwarna biru. Yoora mengernyit, shappire blue? Ia seketika tersenyum karena mengingat warna kebanggan ELF serta Super Junior.

Namun semakin dekat, Yoora seperti mengenali pria ini. "Astaga! Bukankah ia supirnya Soyu?" Yoora bergumam pelan.

"Annyeong haseyo, Anda gurunya Soyu bukan?" sapa pria itu saat sampai di hadapan Yoora. Yoora hanya bisa mengernyit bingung melihat pria ini menghampirinya, untuk apa?

Belum sempat Yoora menjawab, pria ini sudah melanjutkan kata-katanya, "Nona Soyu meminta saya untuk mengajak Anda ikut mobil ini. Apa mungkin Anda ingin ikut dengan kami? Saya akan mengantar Anda."

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jul 13, 2021 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

[KYU🔜] I'm A SecretTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang