7

1.1K 109 58
                                    

Seonghwa POV

"Eh, lihat! Seongsang pake baju kapelan!"

Para tamu langsung menolehkan pandangannya ke arahku dan Yeosang setelah Mingi mengucapkan kalimat di atas. Ya, itu lah Mingi, menjadi sosok yang pendiam merupakan hal yang sangat mustahil terjadi pada dirinya. Jadi, aku sudah terbiasa dengan sikap bobrok si sipit itu.

"Ini cuma kebetulan. Dan kita gak ada janjian pake baju ini." ujar Yeosang.

Ukenya Mingi, Jeong Yunho, datang lalu menyambut hangat kami berdua. "Wah, kalian serasi banget,"

Kemudian Yunho menolehkan pandangannya ke Mingi. "Kita kapan bisa serasi kek Seongsang?"

Chuuu...

Tanpa aba-aba, Mingi dengan lancangnya mencium Yunho di depan umum. Yeosang langsung menutup matanya dengan kedua tangannya. Sedangkan para tamu malah bertepuk tangan sembari mengatakan "YunGi Berlayar~".

Mingi melepas ciumannya. "Gimana, sayang? Mau lagi?"

"Astaga, Mingi. Walaupun ini rumah kamu, tapi kan keadaan sekarang rame banget. Masak kamu main nyosor aja sih?!" Yunho kesal, lalu ia pergi entah ke mana.

Mingi tertawa dan ia bersikap tenang seakan-akan tadi adalah hal yang biasa saja. "Yunho emang pemalu, tapi kalo di ranjang jangan ditanya lagi. Gue aja selalu siap kalo Yunho lagi pengen."

Aku pun hanya mengiyakan saja ucapannya. Terserah Mingi mau bilang apa, yang penting ia bahagia.

"Apakah sudah selesai?" tanya Yeosang. Ia masih menutup matanya dengan kedua tangannya.

Aku tertawa melihat kelakuan polos Yeosang. "Hahaha, ciumannya udah selesai dari tadi, Ocang~"

Mingi ikut tertawa juga. "Anjerrr, uke lu polos banget dah."

Yeosang yang merasa diledeki langsung mempoutkan bibirnya. Menatap Mingi dengan tatapan tajam, setajam silet :v.

"Pestanya udah mau mulai nih, ayo kita kumpul sama yang lain!" ucap Mingi. Kemudian aku dan Yeosang mengikutinya dari belakang.

Langkah kaki kami bertiga berhenti di halaman belakang rumah Mingi. Berbagai jenis makanan, minuman, kue dan lain-lain sudah tersedia di sana. Jadi, para tamu bebas mengambil makanan yang mereka mau tanpa harus bayar sedikitpun. Ya iyalah, ini kan ulang tahunnya sultan!

Jadi, di sini tuh banyak ada meja. Disetiap meja itu diisi oleh boy grup yang berbeda-beda. Seperti yang kalian ketahui, Mingi termasuk tipe orang yang mudah berbaur dengan orang baru. Jadi tidak heran jika ia memiliki banyak teman dari boy grup lain.

Dengan senyuman bahagianya Mingi naik ke atas panggung. Menyapa seluruh tamu-tamunya dengan sopan.

"Selamat malam, semuanya. Terimakasih sudah mau hadir ke pesta ini. Thankyou so much!"

Seorang laki-laki dari meja sebelah yang tidak kukenal tiba-tiba bangkit dari duduknya. "HAPPY BIRTHDAY MINGI!!"

"MAKASI BANYAK KAI HYUNG~"

"HAPPY FIX ON DAY!" Woosan tidak mau kalah.

Setelah itu, Yunho datang lalu naik ke atas panggung dengan sebuah kue ulang tahun yang berada di tangannya. "Halooo semuanya!! Ayo nyanyi lagu ultah buat Mingi yuk!!"

Mingi berbisik, tetapi bisikannya itu masih bisa didengar oleh yang lainnya karena ia lupa menjauhkan mic dari bibirnya. "Malu, by. Kesannya kayak anak-anak tau."

"HAHAHA BISA MALU JUGA LO!"

Itu Hongjoong yang teriak gaes:v.

Semua tamu menyetujui ucapan Hongjoong, kemudian mereka bertepuk tangan sambil tertawa.

Desire [SEONGSANG] ┊ ATEEZTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang