[1] KAWIN || KANG MINHEE [END]

🍒45 [EPILOG]

komen dari kalian bakalan jadi semangat buat author ^^

-Kawin || Minhee-

5 tahun kemudian

Setelah meninggalnya papa dari Minhee, perusahaan benar benar sepenuhnya jatuh ke tangan Minhee. Tapi sejujurnya laki laki itu berat untuk hal ini. Belum lagi setelah kematian papanya, dia benar benar merasa sangat terpukul.

Karna hal ini, Caca sebagai istrinya selalu berusaha memberi suport untuk Minhee suaminya. Bagaimana pun caranya, perusahaan itu harus bisa bangkit kembali seperti dulu.

Caca membawa pengaruh besar di dalam kehidupan Minhee sejujurnya. Karna semangat dari gadis itu, Minhee benar benar berdiri dari keterpurukan.

Sekarang Minhee sudah menjadi Ayah dari anak Caca, seorang gadis kecil yang cantik berumur sekitar empat tahun dan akan menginjak tahun ke lima sebentar lagi.

Dan jangan lupakan, Yohan laki laki yang selalu mengejar cinta Caca dulu, sekarang berhasil menggapai mimpinya menjadi atlet taekwondo. Soal urusan asmara Yohan bahkan jangan di remehkan. Dia berhasil menjalin asmara dengan model cantik bernama Minju.

Kalian masih ingat dengan Yunseong? laki laki itu baru menyadari jika dirinya menyukai Heejin. Iya, Yunseong pergi menyusul Heejin ke USA. Karna menurut Yunseong, cinta itu harus dikejar, bukan dibiarkan begitu saja.

Yeji dan Dohyon sendiri sekitar satu minggu lagi akan melangsungkan pernikahan. Sebenarnya mereka berencana menikah setelah lulus sekolah menengah atas.

Sayangnya orang tua dari pihak Yeji tidak setuju, mereka menyuruh Yeji dan Dohyon untuk melanjutkan kuliahnya terlebih dahulu. Dan benar saja, setelah mereka lulus kuliah, Dohyon dengan cepat melamar Yeji dan mengobrolkan tentang tanggal pernikahan dengan kedua pihak keluarga.

🍁🍁🍁

Oh sebentar, ada cerita tentang keluarga kecil ini yang terlihat begitu menyenangkan sepertinya.

"Bundaaa ini my shoes Ricis yang lima puluh juta itu ada dimana ya" seorang anak berumur sekitar empat tahun sedang berlarian mencari sepatunya.

Tapi lain lagi dengan perempuan yang sibuk menyiapkan baju kantor suaminya di kamar. Demi tuhan mempunyai keluarga itu salah satu hal yang mengasyikkan, tapi ada masanya membuat ia lelah.

"Sayang baju aku udah siap?" tanya laki laki yang baru saja keluar dari dalam kamar mandi yang hanya mengenakan handuk setengah badan.

"Udah semua, eh aku kedepan dulu ya. Anak kamu ribut tuh" Minhee hanya menganggukkan kepala. Dan sedikit tersenyum ke arah istrinya.

Caca turun ke lantai bawah dan ngeliat anaknya yang lagi ngerucutin bibirnya, "Maaf sayang, bunda sibuk ngurusin ayah kamu tuh" namun sayang, anaknya lebih dulu pundung.