***
Terkadang kata maaf adalah jalan terbaik
***
Hubungan Keyla dengan Dirga belum membaik. Beberapa kali Melvin menyuruh Keyla meminta maaf duluan pada Dirga. Sempat waktu itu Melvin berkata pada Keyla, "gak enak kan gini terus?, yaudah minta maaf aja. Emang kenapa sih minta maaf duluan?"
Tapi yang namanya batu mah susah.
Keyla juga makin hari makin akrab dengan Melvin. Mereka berdua sering menghabiskan waktu bersama disekolah maupun dirumah.
Keyla berjalan sendirian menuju rooftop. Hari ini dia berniat untuk meminta maaf pada Dirga. Rasanya berbeda seperti ini terus. Marah hanya masalah sepeleh.
Keyla duduk dibangku panjang yang ada dirooftop itu. Dia berpikir kalo kelakuannya ini sudah keterlaluan. Dia merasa dirinya kekanakan. Mungkin kak Gina akan berpikir kalo gue marah karena gue cemburu.
Keyla menggeleng kepalanya, "nggak, pokoknya gue harus minta maaf."
Keyla merogoh ponselnya lalu mengetikkan pesan pada Putri kalo dia izin karena perutnya tiba-tiba sakit.
Keyla berjalan ke UKS untuk beristirahat. Sebenarnya dia tidak sakit perut, dia hanya butuh istirahat.
****
Bel pulang sudah berbunyi, mata Keyla juga belum enggan terbuka. Selelah itukah dia?
Melvin yang sedari tadi menunggunya juga sudah mulai bosan. Melvin tau Keyla di UKS karena Putri.
Keyla mengerjap beberapa kali saat melihat Melvin sedang menatapnya. Dia bangun, "lo, ngapain?" Tanya Keyla
"Lo mau nginap disini?" Melvin melipat kedua tangan didepan dada.
"Udah pulang?" Tanya Keyla langsung turun dari ranjang, "yaudah ayo pulang." Keyla menarik tangan Melvin keluar dari UKS.
Melvin memutar bola matanya pasrah mengikuti Keyla. Sampai diparkiran, Keyla berhenti dan memukul jidatnya pelan membuat Melvin mengerutkan keningnya. "Kenapa lo? Kayak orang gak waras aja." Celetuk Melvin
Keyla mendelik, "tas gue masih dikelas Vin, gimana dong?" Tanya Keyla yang sudah cemas.
Melvin mengangkat bahunya acuh, "yaudah biarin aja. Tas doang, bisa beli baru kali." Ucap Melvin tanpa dosa.
Keyla memukul lengan cowok itu, "ish lo mah" kata Keyla jadi manyun.
Melvin terkekeh melihat Keyla. "Lo masih mimpi apa gimana sih Key?," Tanya Melvin masih dengan senyum diwajahnya, "dari tadi kan tas lo dipunggung gue." Melvin mengacak rambut Keyla.
Keyla mengerjap pelan, "ih jadi berantakan nih" katanya mengerucutkan bibir.
Melvin terkekeh pelan, "gapapa, mau gimana juga, lo tetap cantik." Kata Melvin lalu menaiki motornya.
Entah kenapa Keyla merasa pipinya memanas. SADAR KEY. GAK BOLEH BAPER BULE SINTING KAYAK DIA
"He, lo gak mau pulang?" Keyla mengerjap pelan, "Eh? Ah..iya" Keyla tersentak mendadak jadi gugup. Dengan cepat Keyla meraih helm yang ada dispion.
KAMU SEDANG MEMBACA
Sunrise To Sunset
Short StoryMatahari pagi muncul mebawa kebahagiaan. ia tidak akan pernah bosan untuk menampilkan dirinya. dia juga selalu membangunkan setiap orang dari tidur mereka. sama sepertinya yang selalu muncul sebagai penyemangat untuk seseorang. Matahari terbenam yan...
