BERUBAH

64 3 0
                                    

***
Kringgg...

Bel istirahat berbunyi waktu nya para siswa istirahat pun tiba.

"Dinda kenapa ya,dia kek jadi cuek sama gw salah gw apa ya? Apa cuma perasaan gw aja" ucap Fathan dalam hati

"Aha gw beliin dia batagor kesukaannya aja siapa tau jadi baikan lagi yakan" Fathan seketika mendapatkan ide

Fathan pun berjalan ke kantin dengan penih semangat dan berharap rencana nya ini akan berhasil.

***

  "Ta gw pen ngomong ama lu" Dinda membuka obrolan

"Iya kenapa din?soal yg tadi?" Ucap Genta

"Iya,sebenernya tuh..."

"Gw...."

"Sukaa....."

"Suka sama gw pliss ayolah din cepetan" ucap Genta dalam hati

"Gw suka sama sepatu lu? Beli dimana btw?" Ucap Dinda

"Oh beli di sport station" Ucap Genta dengan rasa kesal tetapi santai

"Din gw mau ngomong sesuatu sama lu" ucap Genta menatap mata Dinda dengan serius

"Din gw mau jujur dari pertama gw liat lu,lu tuh cantik,baik,perhatian sama gw lu juga beda dari cewe cewe yang lain."

"Lu tuh bener bener buat gw jatuh cinta sama lu dan gw sayang banget ama lu din" Ucap Genta sambil memegang tangan Dinda

Mendengar kata kata yang di ucapkan oleh Genta,Dinda seketika terdiam dia benar benar bingung dan gelisah.

Ia tidak tahu harus berbuat apa pikirannya seketika membeku seluruh badannya kaku untuk pertama kalinya ada cowo yg menembaknya

Ditambah cowo ini. ganteng,pinter,tajir melintir.siapa sih yg gamau sama cowo kek gtu

"Hmm gini deh taa" Dinda mulai membuka mulut

"Gw juga sempet suka sama lu sempet mengagumi lu tapi gw udah punya pilihan dan gw ngejaga perasaan gw cuma buat dia" ucap Dinda sambil memegang pundak Genta

"Dia siapa din?" Tanya Genta penasaran

"Dia.....itu..."

"Gw gmau denger din nanti gw dendam ama orang itu"Seketika Genta langsung memeluk Dinda

Terlihat di depan pintu seorang lelaki memandangi mereka berdua

Dengan sepiring batagor yang ia pegang,juga rasa kecewa dan sakit hati yang ia terima dia berjalan mendekati mereka

"Ini sebab lu ngejauhin gw din?" Ucap Fathan lirih

"Gw tau Genta lebih sempurna di banding gw,gw kira lu beda din,lu ga sama kyk cewe lainnya"

"Ternyata lu sama aja kek geng silvia murahan" ucap fathan sambil menahan air mata

"Lu juga ta gw kira lu beda dari anak anak yang lain, lu seru,satu pemikiran sama gw,lu selalu ada buat gw"

"Tapi ternyata kita suka sama cewe yang sama bro dan lu beruntung dia lebih milih lu daripada gw, Congrats ya bro semoga lu bahagia"Ucap Fathan sambil pergi meninggalkan mereka berdua yang saling terpaku dengan ucapan Fathan

Sambil membawa sepiring batagornya Fathan keluar sambil memakannya satu persatu

"Sakit hati jadi laper juga ya"ucapnya dalam hati sambil mengunyah batagornya

Setelah keluar kelas Fathan duduk di kantin sambil mengahabiskan batagornya dan melamun

Tiba-tiba seorang perempuan datang menghampirinya

"Than? Lu kenapa? Gak kesurupan kan? Prank lu ya? Prank gw gaplok lu"Ucap wanita tersebut

Fathan mulai menengokan kepala nya secara perlahan percis seperti adegan yang ada di film-film horor

Seketika matanya melotot memandangi perempuan tersebut yang tidak lain adalah Damara

Melihat Fathan melotot Damara pun kaget dan berteriak

"SETANNN!!!" Teriaknya sambil menampar muka Fathan

"WOY DAMARA UDH GILA LU YA"Ucap salah satu siswa yang kaget dengan teriakannya

Fathan hanya diam dan kembali menghabiskan makanannya

Mulai dari sini lah ia memutuskan untuk menjadii.....

Dutaa shampo lain hahahaha garing bukan?

Disinilah awal mula Fathan menjadi dingin kepada siapapun yang dia pikirkan hanyalah dirinya sendiri

Bahkan ia tidak ingin mempunyai sahabat lagi karena sudah merasa kecewa dengan semuanya

Ia bicara hanya secukupnya tidak suka membuang waktunya untuk hal hal yang tidak berguna

Fathan berubah 180 derajat.

Yang ia ingat hanyalah rasa sakit yang tak pernah hilang dari hatinya


   Happpy readingg!!!

Semoga suka

    Salam author❤️❤️

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Aug 24, 2019 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

FATHANTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang