Ketika Kesetiaan Terkoyak

part 2

Dentuman suara sendok dan garpu juga mengayun keras di sebuah apartemen yang dimiliki oleh sepasang suami istri

"Makanannya enak mas?" Kata perempuan itu memastikan

Sreeettt

"Ocehan mu itu membuat selera makan ku menjadi tidak enak" bentak pria itu
"Dan inget" tunjuk pria itu
Kamu nikah sama aku itu buat penafsu birahi aku jadi tolong tiap hari kamu ke salon jangan sampai kamu bau dan kotor saya enggak mau punyaku(?) Menjadii kotor karena ulah mu itu" ungkap laki-laki itu sembari keluar meninggalkan si wanita tersebut

"Hiks hiks hiks
Ya tuhan kenapa nasib ku buruk seperti ini ..aku enggak kuat tuhan kalau begini terus kenapa engkau tak ambil nyawaku saja" ungkap wanita itu sembari menangis histeris

"Nyonya.. nyonya.. gustii ... nyonyaaa udah nyonya jangan bersedih kan ada bibi non.. udah non udah" ujar wanita paruh baya itu menenangkan majikannya

"Tapi bi aku udah enggak kuat aku enggak kuat" ungkap mila  menangis terisak

"Nyonya..  kuat ..  nyonya mila pasti kuat jangan menyerah nyonya pasti nanti den chiko sadar dan bakalan mengakui kesalahan nya itu" ungkap bi ijah sang pembantunya

Pernikahan yang mila jalani dengan chiko sudah merajut usia 3 tahun, namun dalam pernikahannya tidak ada kata keromantisan maupun keharmonisan didalamnya melainkan hanya ada kesedihan dan juga kekerasan entah itu fisik maupun batin yang dirasakan oleh mila. Mila menikah dengan chiko karena paksaan dari orangtua angkat mila yang silau akan harta... Mereka menjual mila hanya untuk mendapatkan secarik uang dan tidak mementingkan perasaan mila..

💛💛💛

" Nyonya... Nyonya mau kemana?" Panggil bi ijah kepada mila yang terlihat akan bergegas pergi

"Saya mau ke salon sebentar bi ini juga demi chiko bi aku mau nyenengin dia siapa tau ajah dia bakalan maafin aku  tentang kejadian tadi pagi"

"Tapi nyonya beneran enggak papa? Takutnya nyonya kenapa-napa di jalan lagian kan tadi nyonya bilang lagi enggak enak badan" kata bi ijah khawatir kepada mila

"Enggak bi aku beneran baik-baik aja lagian ini juga udah mendingan kok... bibi tenang ajah jangan khawatir oke" kata mila sembari tersenyum lalu pergi

"Yaampuunn gustii kenapa engkau memberikan cobaan yang begitu besar untuk nyonya mila.. dia baik  kenapa engkau uji seperti ini
dari awal pernikahan dengan tuan  chiko nyonya mila tidak bahagia jangankan harmonis atupun romantis yang ada hanya kekerasan dan kesedihan saja.. semoga ajah tuan chiko cepet sadar dan bisa menganggap mila istrinya bukan budak pemuas birahinya.. amiinnn" ujar bi ijah

,🍒

"Hah? Iya sebentar nanti saya akan mengklaim semuanya jadi bapak jangan khawatir yah" kata wanita itu berbicara kepada seseorang disebrang telpon

"Ibu gea .. maaf ibu manggil saya?" Kata anne salah satu pegawai butik gea

"Euuuuuhhhhhh
Kamu tau enggak kesalahan kamu apa? " Kata gea memasang ekspresi marah dan kesal nya akan sesuatu yang terjadi

"Maaf ibu sebelumnya tapi saya benar-benar enggak tau maksud ibu apa?" Kata anne yang terlihat bingung akan tuduhan gea padanya

"Kamu" tunjuk gea
Eeeuuuuuhhh bisa pusing aku.. gini yah anne ini tadi salah satu konsumen VIP saya telpon dan dia kecewa karna desain yang dia pesan kemarin lewat online enggak sesuai sama yang dia mau .. dan katanya dia pesan nya lewat email kamu.. kamu tau kan butik saya ini enggak pernah mengalami kejadian seperti ini tapi kamu merusak dan menodai kepercayaan konsumen butik ini"