Seungyoun mendesis sakit. Melirik ngilu sebelah tangannya yang dicengkeram erat oleh Hangyul.
Kepalanya sedikit pusing sekarang.
Dia bahkan tidak ingat bagaimana ia tiba tiba telah ada di gedung apartemennya.
Seungyoun melirik pelan pria disampingnya.
Bohong jika ia tak takut kepada apa yang akan kekasihnya lakukan kepadanya.Tak henti henti ia mengumpat dalam hati. Mengumpati kebodohannya sendiri yang telah mengundang sisi Lucifer Hangyul.
Pintu apartemennya sudah terlihat. Seungyoun menegak ludahnya kasar.
Bumi tolong telan dia sekarang!
BRAK!!
Pintu apartemen ditendang keras sesudah Hangyul memasukkan pasword dengan cepat.
Amarah Seungyoun sedikit terpancing. Berani sekali pria bar bar itu merusak propertinya.
Ini apartemen elit. Bagaimana jika sampai pintunya lecet dan dia disuruh menggantinya?"Hangyul?"
"DIEM!"
BRAK!
Hangyul menendang pintu kamarnya.
Jnck, csy
Tubuhnya terhempas kasar diranjang. Disusul dengan tubuh Hangyul menindihnya cepat.
Satu tangan Hangyul menyibak poni Seungyoun kebelakang pelan.
"Akh!" pekik Seungyoun saat Hangyul menarik keras rambutnya tiba-tiba.
Hangyul mendekatkan wajahnya. Mengecup pipi kekasihnya pelan.
"Kenapa posting posting foto di instagram hm? Mau pamer?" tanyanya pelan.
Seungyoun menggeleng pelan.
"Cuma iseng aja."
Rahang Hangyul mengeras. Mengeratkan tarikannya di rambut Seungyoun membuat sang empu semakin meringgis kesakitan.
Bibirnya menempel di sudut bibir sang submissive dengan satu tangan yang mulai bermain di bagian paha dalamnya.
"You need a punishment baby."
Pria Lee itu beranjak dari ranjang. Melirik kearah kekasihnya yang masih tertidur pulas sehabis menerima hukumannya.
Satu tangannya menyibak poni Seungyoun, mendekatkan wajahnya dan mengecup dahinya lembut.
Dia hanya terlalu sayang.
Suara getaran handphone mengalihkan atensinya. Hangyul menatap tajam handphone Seungyoun yang tergeletak dilantai karena ikut terlempar bersama pakaiannya.
Hangyul bangun dari posisi sebelumnya. Melangkah pelan mendekati benda pipih itu.
Mengambilnya dan berkutat sejenak.
Banyak notifikasi yang berasal dari instagram milik kekasihnya.
Hangyul mendengus.
Membuka aplikasi tersebut.Pria Lee itu menggeram kesal. Banyak notifikasi berupa komentar dari foto yang di posting kekasihnya.
Manis banget woeeeeeeeeee..
Duh gemes, jadi pengen gigit.
Karung mana karung..
Sini min sama om~Mulus anget gila..
Kok cantik
Indanya jodoh orang.
Sejam berapa?
Dll.
Mata Hangyul berkilat.
Asetnya oh asetnya.
Kenapa Seungyoun berani sekali menyebarkan foto softnya yang membuat para dominant kelabakan.
Dah pahanya?
Hangyul menggeram.
Kekasihnya benar benar cari masalah.Sepertinya ia butuh banyak pelajaran dan hukuman darinya.
Drttt
Handphonenya bergetar lagi.
Hangyul tersenyum sinis. Jari jarinya mulai bermain.
Hapus akun.
Uninstall aplikasi.
Selesai :)
"Hangyul?"
Hangyul menoleh. Bertemu pandang dengan Seungyoun yang terlihat baru saja membuka matanya.
Matanya mengerjap beberapa kali,
"Hangyul..ayo tidur lagi."Say goodbye untuk pelajaran dan hukuman yang baru saja dipikirkannya.
Jiwa Michaelnya mengambil alih.
Kekasihnya terlalu manis untuk disakiti
TBC.
Disini Seungyoun rada soft ya..
Gatau cringe apa nggk😂😂