Part 10

18.1K 1.2K 160
                                    

Hay guys, Celebrity Mistress sekarang udah ada di playbook yaa ☺

Bisa klik link di bio Atau kamu bisa beli e-booknya atau pdfnya langsung di 085761933556

Makasih guys ☺🙏
......

Diandra sahabatku, menjemputku di rumah sakit setelah ia pulang bekerja di sore hari. Diandra sudah mendapatkan pekerjaan. Kekasihnya Rio, merupakan seorang direktur. Dan perusahaan tempatnya bekerja adalah milik orang tuanya. Rio, mengajak Diandra bekerja di perusahaannya itu.

Lagi-lagi, dewi fortuna menghampiri Diandra.

Berbeda dengan diriku. Kini, aku harus menata hidup dan hatiku kembali. Melepaskan Randy dan melupakan segala yang pernah terjadi.

"Jadi, si Cazie dan Randy datang ke rumah sakit buat ngunjungi lo?" Tanya Diandra tak percaya. Sembari menyetir, matanya melebar dan berulang kali melirikku.

"Ya gitu," jawabku seadanya.

"Gila! Kenapa lo nggak nelpon gue Sie? Biar gue labrak tuh si Randy sama istrinya tuh sekalian! Eggh! Geram banget gue." Ucapnya geram sendiri.

Aku tak mengerti kenapa Diandra segeram itu terhadap Randy. Tapi mungkin, inilah ikatan pertemanan. Teman akan selalu lebih geram pada musuh kita di banding kita sendiri. Dan mungkin, ia juga merasakan kekecewaan yang kurasakan. Dimana setiap hari aku terus berbicara ini itu pada Diandra curhat tentang Randy. Tentang kebahagiaanku yang melakukan perjalanan dengannya. Segala hal, termasuk tentang perasaan ini.

Kecewa memang. Tapi ini sudah takdir yang Tuhan gariskan.

Aku membuka sosial media di ponselku. Berharap, mengalihkan sakit kepala ini.

Tapi, seperti kesedihan selalu menghantuiku-berita utama yang terlihat dari artikel-artikel kiriman banyak orang selalu menjurus akan Randy.

Kompak mengenakan pakaian senada, Randy Sebastian dan istri semakin mesra.

Lucunya gaya busana Randy Sebastian dan Cazie Lizthie.

Randy traveller asik, lakukan pemotretan bersama istri.

Ah, dadaku terasa sesak melihat judul-judul artikel itu. Ini benar-benar dan sungguh menyiksa diriku.

Ku putuskan untuk memblokir media sosialku untuk sementara waktu.

***

Hari ini, aku kembali pada aktivitasku. Ku harap, hari yang baru melingkupiku saat ini. Aku memasuki tower televisi tempat aku bekerja. Dimana, semua rekan kerjaku langsung menyapa dan menanyakan keadaanku.

Aku hanya mengangguk dan menjawab bahwa aku sudah sembuh. Sudah bisa beraktivitas seperti biasa lagi.

Oh iya, hari ini tamu bulanan ku sudah datang. Dinding rahimku luruh, menandakan aku tidak hamil.

Tak seperti biasanya, ke empat host yang memandu program kami hari ini datang semua. Kemarin, aku tidak masuk. Jadi tidak ikut membahas ini itu tentang shooting selanjutnya.

"Ini, shooting sekali empat mbak?" Tanyaku berbisik pada mbak Suri.

"Sebentar lagi ulang tahun program kita, Cil. Lumayanlah.. sekalian ambil 3 atau 4 episode. Cuma kali ini, kita lama di luar." Jelas mbak Suri.

Aku hanya mengangguk paham. Mungkin, bang Kasno seniorku-sudah merancang segala sesuatunya untuk program kami.

Meeting pun di mulai. Kami membahas ini itu tentang apa yang akan di lakukan di program dan menjelaskan apa yang akan di lakukan oleh ke empat host itu.

Rembang Si Reba (Celebrity Mistress)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang