Mulanya karena penasaran, Wang Yibo ingin tahu seperti apa rasanya berciuman dengan laki-laki dan sasarannya adalah sahabat barunya alias Xiao Zhan, lawan mainnya dalam drama yang dibintanginya saat ini (The Untamed).
Terbiasa dengan skinship di an...
Itulah yang ada di benak Wang Yibo begitu ia membuka mata, pemandangan yang tersaji sungguh luar biasa, Xiao Zhan yang tengah tertidur dengan sangat lelap.
Tangannya terulur menyentuh dan memainkan bulu matanya yang terlihat cukup lentik. Yibo tersentak kecil saat mata cantik itu tiba-tiba terbuka, menatapnya lembut lalu tersenyum dengan sangat manis.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Namun, sedetik kemudian mata itu menutup kembali membuat Yibo mengeryit. Apa aku tadi hanya berhalusinasi? Pikirnya.
Ia melirik jam beker yang duduk dengan tenang di atas meja, saat ini waktu masih menunjukan pukul enam lewat dua puluh menit. Sebuah rekor China terbaru seorang Wang Yibo selama hidupnya, ini pertama kalinya ia bangun sendiri tanpa ocehan sang ibu, manajer maupun member segrupnya. Kemudian ia langsung bangkit setelah memberikan kecupan kupu-kupu di pipi Xiao Zhan.
Suara berisik yang sepertinya berasal dari dapur membuat Xiao Zhan yang tadinya masih berpetualang di alam mimpi terbangun. Tangannya meraba-raba ke atas nakas lalu meraih jam beker, dahinya mengeryit dan matanya menyipit menajamkan penglihatannya.
"Haaaahhhh ...," desahnya.
Masih jam setengah delapan, siapa yang sepagi ini membuat keributan? Tanyanya bergumam. Ia menjatuhkan kepalanya kembali ke bantal dan memejamkan mata, berusaha kembali mengarungi alam mimpi. Namun sedetik kemudian matanya membelalak dan langsung melempar selimut kesayangannya, berlari ke arah dapur dengan tergesa-gesa saat mendengar bunyi panci jatuh.
"YIBO!!"
"ACKHH!" seru Yibo menanggapi teriakan Xiao Zhan.
Begitu sampai di dapur Xiao Zhan terlihat bingung pasalnya ia mendengar suara panci jatuh tapi kenapa jadi piring pecah yang ada dihadapannya. "Ah! Yibo tanganmu." Ia langsung berjongkok begitu matanya menangkap darah di jari telunjuk Yibo.
"Kau ini! Kenapa ceroboh sekali!" omelnya. Lalu tanpa basa-basi ia menarik tangan Yibo, mengemut dan mengisap jari itu hingga darahnya berhenti keluar.
Tubuh Yibo menegang, merinding hingga bulu kuduknya berdiri. Ia memperhatikan bagaimana telatennya Xiao Zhan melalukan itu, tiba-tiba senyuman aneh terukir di bibirnya. Ia jadi membayangkan sesuatu yang liar, yang tengah dihisap bibir lembut Zhan Ge-nya itu.
"Hentikan tatapan mesummu! Aku tahu apa yang ada di pikiranmu," peringat Xiao Zhan menatapnya tajam, tetapi hanya cengiran seolah tak berdosa yang Yibo tampilkan.
![Taste Your Lips [✓]](https://img.wattpad.com/cover/198434895-64-k686373.jpg)