[🌸] Fourteen, another side

1.3K 214 60
                                    

Sudah genap dua minggu Eunsang menjabat sebagai pacar Junho, dua minggu pula Eunsang harus menutup telinganya rapat dari segala rumor-rumor buruk tentangnya

Derita berpacaran dengan pangeran sekolah.

Tapi Eunsang tidak peduli, selama Junho akan berada didepannya dan melindunginya.
Pernah suatu kali ada seorang kakak kelas yang melabraknya, marah-marah tidak jelas dan memintanya untuk memutuskan Junho dengan alasan yang tidak logis, lalu Junho-lah yang menghadapi cewe freak itu.

Ketahuilah, Junho tampak berkali-kali lipat lebih tampan dan mempesona ketika sedang melindungi pacar manisnya

Tapi mari lihat sisi positifnya, Eunsang menjadi dekat dengan banyak orang, temannya pun bertambah. Terutama dari kalangan kawanan Junho

Dan followers instagram nya kian melonjak drastis.
Mungkin saat ini Eunsang bisa menjadi selebgram sekolah

"Morning, darling"

Eunsang menghamipiri Junho yang sedang terduduk di atas motor ninjanya. Ugh benar-benar pemandangan yang indah dipagi hari

Oh iya, selama ini Junho-lah yang menjemput Eunsang kesekolah, meskipun jarang untuk mengantar pulang akibat jadwal nya yang super padat.

"How's your sleep?"

"Aku semalem mimpi indak kak!"

"Apa itu?"

Junho mendekat pada pacarnya untuk mengecup lembut kening Eunsang.

"Aku mimpi ketemu cowo ganteng"

Junho mengangkat satu alisnya,

"Oh jadi ada yang lebih ganteng dari aku?"

Eunsang mengangguk lucu membuat raut wajah Junho menjadi flat

"Namanya Juno!! Heheheheheh

Gemes banget anjick —suara hati mas juno

Dengan gemas Junho menyerang pipi chubby Eunsang

"Ih sakit"

"Abisnya gemesin"
"Yuk, nanti telat"

Junho memakaikan Eunsang helm, kebesaran untuk kepalanya yang mungil, menggemaskan.

"Legoo!"

Melihat sang pacar yang sudah terduduk nyaman diatas ninjanya, Junho meraih kedua tangan Eunsang dan melingkarkan kepinggangnya

"Pegangan yang erat. Kalau kamu jatuh ga ada asuransinya"

Eunsang terkekeh pelan, lalu menuruti sang pacar.
Perlahan motor Junho melaju keluar dari area kompek rumah Eunsang

Si manis menyandarkan kepalanya pada punggung kokoh Junho. Aroma maskulin dari parfum sang pacar menguar, memenuhi indra penciumannya. Eunsang ingin menghirup aroma ini selamanya

"Sang? Sayang?"

Junho menguncang pelan tangan Eunsang saat menyadari pacar manis nya tertidur dipunggungnya

"E-eumm. Aku ngantuk"

Junho terkekeh gemas, mengecup punggung tangan Eunsang

"Jangan tidur dulu, babe. Aku takut kamu jatuh"

Eunsang mengerjapkan matanya beberapa kali untuk menetralisir rasa kantuknya

Sampai digerbang sekolah, mereka disambut dengan kehebohan,

"Eh gais minggir-minggir! Pasutri mau lewat"

"Kasih jalan, kasih jalan"

"Anjai pengantin kita"

𝐥𝐢𝐭𝐭𝐥𝐞 𝐭𝐡𝐢𝐧𝐠𝐬 𝐜𝐚𝐥𝐥𝐞𝐝 𝐥𝐨𝐯𝐞 +𝐣𝐮𝐧𝐬𝐚𝐧𝐠 ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang