Friendzone, Forever.....??

Part 5

Sore itu, terlihat seorang pemuda manis sedang duduk di tengah taman menunggu seseorang. Setelah beberapa saat dia menunggu, datanglah orang yg sedari tadi sudah ditunggu-tunggu.

" Puim... " dia memanggil sambil melambaikan tangannya. Yaa, dia adalah chimon, pacar dari puim.
Mereka berencana untuk pergi jalan-jalan sore ini sebelum memasuki minggu-minggu padat yang disibukkan dengan tugas dan ujian akhir.

" Chimon.. Mau kemana kita sore ini?? " kata puim yang sangat antusias.

" Kemanapun yang kamu mau " kata chimon sambil tersenyum manis.

" Gimana kalau kita pergi makan es krim dulu?? Aku lagi pengen makan es krim nih "

" Anything for you, honey " sambil menggenggam tangan puim yg tengah tersenyum padanya.

.

.

.

" Sayang, siap makan es krim kamu mau jalan kemana lagi?? "
" Gimana kalau kita naik biang lala dekat sungai chao phraya?? Kata orang-orang sih pemandangannya bagus banget saat malam hari. Gimana?? " usul chimon.

" Hmm... Aku ikut kamu aja deh " ucap puim.

Beberapa saat setelah mereka memakan es krim dan menghabiskan waktu sore mereka dengan berjalan-jalan dan dengan senyuman yg tidak pernah luntur dari bibir masing-masing, mereka melangkahkan kaki menuju sungai romantis di bangkok, ya itu sungai chao phraya.
Dan mereka pergi menuju biang lala raksasa untuk melihat indahnya kota bangkok dari atas biang lala tersebut.
Dan malam itu langit diatas sungai chao phraya terlihat terang dengan lampion-lampion yg berterbangan diatas langit, terasa begitu sangat romantis.
Setelah beberapa saat menunggu, kini giliran mereka yg akan menaiki biang lala tersebut. Dengan tangan yg tetap berpegang erat satu sama lain seolah tidak ingin untuk dipisahkan. Akhirnya mereka sampai dipuncak paling atas dari biang lala tersebut.

" puim... " ucap chimon untuk membuka pembicaraan.

" yaa " jawab puim.

" malam ini pemandangannya Indah banget ya.." ucap chimon.

" iyaa, Indah " jawab puim.

" aku mau menikmati saat-saat seperti ini selalu bersama kamu " ucap chimon sambil menggenggam tangan kekasihnya.
Dan puim hanya membalas dengan senyuman dan anggukkan pelan.

" puim.. Kamu tau gk sekarang hari apa?? " tanya chimon.

" hmm hari... Hari jumat?? " ucap puim ragu.

" haha bukan sayang " ucap chimon gemas dan mengelus rambut puim.

" jadi hari apa dong?? Aku gk tau " kata puim.

Sesaat sebelum chimon berucap, dia mengambil sesuatu dibalik punggungnya.

" happy anniversary 3 years honey " ucap chimon dan memberikan bunga yg sudah disimpan sebelumnya dibalik punggunya.

" happy anniversary?? Apa hari ini tanggal jadian kita?? " ucap puim sedikit terkejut namun masih memberikan sedikit senyuman.

" hoohhh.. Saking sibuknya dengan tugas di sekolah, kamu melupakan hari jadi kita?? " ucap chimon dengan nada sedikit menggambek.

" auuu.. Bukan begitu sayang, tolong maafkan aku " ucap puim.

" hahaha iyaa sayang, tidak apa-apa. Aku tau kok kalau kamu sibuk dengan urusan sekolah kamu " ucap chimon sambil mengelus lembut pipi puim.

" terimakasih ya chimon, kamu udah ngertiin aku " ucap puim sambil memeluk chimon.

" i love you, puim " ucap chimon dengan membalas pelukan puim.