bab 7

15.3K 630 77
                                    

Pintu Gerbang Besi Belle Nagao Golf Club Di buka oleh Security yang bekerja di Sana, begitu mengetahui Iring-iringan Tiga Mobil Audi Hitam Memasuki Parkiran Lapangan Golf ini. Setelah iring-iringan Mobil itu memasuki parkiran lapangan golf, Para pengawal berpakaian Rapi mulai turun dari mobil mereka dan membuka pintu mobil Audi yang ada di tengah-tengah. Setelah Sasuke turun terlebih dahulu, lalu Sakura segera menyusulnya. Mata emerald Sakura menatap sekeliling lapangan golf ini. Tipikal orang kaya, jika memiliki waktu senggang mereka akan bermain golf untuk melepaskan penat. Mungkin Sakura adalah Salah satu wanita paling beruntung di dunia, Karena dirinya di Nikahi oleh Salah Satu Pewaris Tahta Uchiha Group. Sakura Membuang napasnya. Baiklah, jadilah istri yang penurut Sakura.

Sasuke memeluk pinggang istrinya begitu mereka berjalan ke dalam lapangan Belle Nagao Golf Club. Lapangan golf ini cukup luas dan memiliki hawa sejuk. ya Lapangan Golf ini terletak di lereng gunung Mount fuji.

"Emm, Suamiku... nanti aku duduk saja ya?"

"Hn?"

"Uhh... aku tidak bisa bermain golf."

"Aku ajari."

"Haruskah?"

Cup.

"Eh?"

"Cerewet."

Sasuke hanya menyeringai setelah mencuri Satu kecupan di bibir istrinya.
Tangan yang tadinya memeluk pinggang sakura kini berubah menjadi genggaman Hangat yang saling menguatkan.

Perasaan Sakura menjadi lebih baik ketika Sasuke Menggenggam tangannya begitu erat. Hanya dengan begini saja ia merasa di cintai. walaupun Sasuke tidak menunjukkannya dengan kata-kata. Ia terus menatap Sasuke yang memang jauh lebih tinggi darinya. Yang di tatap-pun Hanya memasang wajah datar dan tegas. Tapi entah di dalam hatinya. Mungkin saja ia sedang berjingkat- jingkat senang.






                                  ****

"Selamat datang lagi di Nagao Golf Club Tuan Muda Uchiha." Seorang Kepala manager Golf Club bernama Aoyama menyambut kedatangan Sasuke. " Dan siapa gadis yang di samping anda ini?"

"Ini istriku kepala manager Aoyama, Perkenalkan Uchiha Sakura."

"Hallo, kepala manager Aoyama. Aku Uchiha Sakura." kepala manager Aoyama membulatkan kedua mata coklatnya tidak percaya. istri Tuan Muda Uchiha Sangat Cantik. Siapapun lelaki yang menatap wanita Uchiha ini pasti akan merasa terkesima dengan kecantikannya.

"Sudah puas menatap istriku? Atau kau mau ku pecat?!"

"A,ahh... Maa..maaff..  Maafkan  Saya Tuan Muda."  Kepala manager Aoyama menggaruk kepalanya yang tidak gatal.

"Tidak berguna." Setelah mengatakan itu Sasuke segera menarik tangan Sakura untuk memasuki lapangan golf.

"Apa maksudmu ingin memecat kepala manager Aoyama, Suamiku?" Sakura mengangkat Salah satu alisnya, jelas sekali raut bingung terpancar di wajah cantiknya.

"Bukan apa-apa Sayang, hanya saja jika seseorang itu tidak bekerja secara profesional, maka tidak ada cara lain- selain memecatnya."

"Tapi, aku lihat manager aoyama tidak melakukan kesalahan apapun."

"Mungkin karena pemikiranmu yang kelewat positif."

"Mungkin saja otakku terlalu polos."

"Kau tidak lagi polos sakura, Tidak lagi sejak kita berbagi keintiman bersama." 

"Huh... aku tetaplah aku... Tidak semua hal bisa aku mengerti suamiku."

"Hn."

"Suamiku manusia Hn." Sakura terkikik geli sendiri setelah mengatakan itu. Tanpa ia sadari, Sedari tadi Sasuke memperhatikan cara sakura tertawa, bagaimana bibir mungil itu membentuk ekspresi-ekspresi yang belum pernah Sasuke lihat sebelumnya. Ia merekam semua itu di dalam otak cerdasnya. Baginya suara tertawa sakura adalah melodi favoritenya, setelah desahan sakura tentu saja.





WONDERFULL LIFE (SASUKEXSAKURA) {21}✔✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang