4 JanuariSungguh sedih. Malam ini yunseong bertengkar dengan kekasihnya yaitu minhee kang minhee. Hingga tanpa sengaja, yunseong mengusirnya. Sudah malam. Yunseong mencoba menghubunginya, tapi nomornya tidak aktif.
5 Januari
Pagi ini, yunseong coba kembali menghubungi pacarnya yang tersayang.
To: My Sweety
Sayang, apa kamu sudah dirumah? Maafkan perkataanku yang sangat jahat.
09.56✓✓Yunseong menunggu beberapa saat. Sampai tiba tiba yunseong ketiduran. Yunseong bangun sore harinya. Dengan semangat yunseong kembali membuka handphone miliknya.
From: My Sweety
Aku baik baik saja. Tenang. Aku memaafkanmu.
13.04✓✓Yunseong mengernyit. Yunseong bertanya minhee sudah sampai rumah atau belum. Tapi malah dibalas aku baik baik saja.
To: My Sweety
Oh, syukurlah. Ya sudah, kau lebih baik istirahat.
17.29✓✓Selesai mengirim pesan, Yunseong bangun. Menuju kamar mandi, lalu segera mandi dengan cepat.
From: My Sweety
Ok. Kau juga istirahat.
17.34✓✓Yunseong mengucap syukur berkali kali.
Entah mengapa, perasaanku gelisah, tidak tenang, dan semacamnya.To: My Sweety
Besok kita ketemu ya? Aku kangen.
20.53✓✓Ting!
Suara notifikasi handphone miliknya berbunyi.
From: My Sweety
Ok. Kita ketemu dimana?
20.54✓✓Tumben. Seharian ini dia selalu lama membalas chat ku. Sekarang cepat. Tapi tidak apa apa, Yunseong bahagia.
To: My Sweety
Yak! Aku bahagia. Kita ketemu ditaman tempat aku menembakmu saja.
20.56✓✓Yunseong menunggu sebentar. Mungkin saja minhee sedang stand by di handphone. Jadi akan langsung membalas chatnya. 1 menit, tidak ada tanda tanda. 2 menit, Yunseong bosan. 3 menit, Yunseong memutuskan membuat mie rebus saja. Perutnya sudah berbunyi sejak tadi.
Ting!
Suara notifikasi handphonenya membuat langkahnya menuju dapur terhenti.
From: My Sweety
Emm... Aku... Aku tidak mau. Bagaimana kalo kita bertemu dirumah kosong didekat warung makan nasi padang?
21.04✓✓Yunseong bingung. Kenapa malah memilih rumah kosong yang jelas jelas menyeramkan? Tapi tidak masalah. Selama Yunseong bisa bertemu dengannya, itu tidak masalah.
To: My Sweety
Ok! Ah, aku tidak sabar. Tunggu aku besok!
21.06✓✓Setelah itu, Yunseong langsung jatuh tertidur tanpa memperdulikan cacing cacing yang berdemo ria didalam perutku.
6 Januari
Pagi yang cerah. Secerah suasana hati yunseong. yunseong sudah siap dengan baju kasual dan celana jinz panjang miliknya. Selesai memakai parfum, yunseong segera melangkah keluar.
yunseong memutuskan jalan kaki. Rumah kosong didekat warung nasi padang tidak terlalu jauh.
yunseong sedang menatap kearah rumah kosong tempat yunseong dan kekasihnya akan bertemu. Satu kata yang terlintas dipikirannya, horor. Bisa bisanya kekasihnya mengajaknya kesini.
yunseong tidak tahu di mana kekasihnya berada. Sehingga yunseong memutuskan bertanya lewat chat.
To: My Sweety
Kamu dimana? Aku sudah sampai.
10.49✓✓yunseong menunggu ia membalas chat. Sebenarnya, yunseong bingung. Biasanya, kekasihnya itu selalu membalas chatnya dengan cepat. Sekarang kenapa sunguh lama.
From: My Sweety
Aku dibelakangmu.
10.54✓✓Lantas, yunseong segera membalikkan badan. Kosong. Tidak ada orang.
To: My Sweety
Tidak ada. Kamu dimana?
✓✓10.56Tunggu sebentar. Belum ada tanda tanda minhee akan membalas chatnya. yunseong memutuskan duduk dikursi depan rumah kosong itu.
Ting!
From: My Sweety
Aku dibelakangmu. Aku akan selalu dibelakangmu.
11.04✓✓Hah? yunseong tidak mengerti.
To: My Sweety
Oh, ya? Tapi, aku tidak melihatmu.
11.05✓✓Tuh kan minhee membalasnya lama lagi.
From: My Sweety
Masuklah! Aku didalam. Aku menunggumu.
11.14✓✓yunseong memutuskan membuang jauh jauh ketakutan nya. yunseong melangkahkan kakinya kedalam dengan sedikit gemetar. Tentu saja yunseong takut! Andai kalian berada diposisinya. Kupastikan kalian sudah ngompol dicelana!
Kosong! Ya ampun. yunseong mengerti dia sedang bercanda. Tapi menurutnya, minhee sudah melebihi batas. Tunggu dulu! Siapa lelaki yang sedang telungkup disana?
yunseong mendekati lelaki itu. Ada darah dimana mana! yunseong shock berat! Dia kekasihnya! Sungguh! yunseong tidak bohong! Terlihat handphone milik kekasihnya ditangannya.
yunseong masih mematung saat itu. yunseong takut sekali! Siapa yang mengechatnya selama ini? Dam sekarang, yunseong menyadari. Kekasihku selalu membalas pesanku pada menit dengan angka akhir 4. 4 Januari.
Ting!
Suara notifikasi handphone nya membuatnya mengalihkan perhatiannya dari Lelaki didepannya.
From: My Sweety
Kau sudah melihatku? Aku mencintaimu. Aku akan selalu berada didekatmu. Tunggu! Aku dibelakangmu saat ini.
12.04✓✓"Aku juga sangat sangat menyayangi bahkan mencintaimu selalu minhee." Ujar yunseong dengan linangan air mata yg lolos dari matanya
"Dan maafkan kesalahan dan kebodohan ku waktu itu minhee aku sungguh merasa bodoh saat ini dan terimakasih telah hadir di dalam hidup ku dan membuat hari hariku yg suram menjadi lebih berwarna minhee i love you." Lanjut yunseong sebari mengelus pipi minhee dan menghapus air mata kekasihnya yg sudah meninggalkan nya untuk selama lamanya"Aku juga sangat mencintai mu petit sekarang aku harus pergi tempatku bukan di sini lagi Petit jagalah dirimu dengan baik aku akan selalu menjagamu di atas sana semoga kita bisa bertemu lagi suatu saat nanti." Ujar minhee sebari memberikan kalung pemberian yunseong saat hari ulang tahun nya
"Dadah Petit kesayangan nya mini." Ujar mini sebari tersenyum
"Dadah juga mini kesayangan Petit." Ujar yunseong
Lama lama minhee menghilang dibawa oleh cahaya yg sangat terang."Thanks for everything kang minhee."
ASOLOLE JOS
Gmn garing lagi kah?ya maaf yak awokwokwok
Sekian terimakasih hehe
-rnwfc
KAMU SEDANG MEMBACA
Pdx101||scary stories
Horrorhanya sekumpulan cerita seram-! Produce × 101 warninggggg-! Ada b×b / yaoi tapi gk semua sih😁