Masalalu&Rahasia:IGA-7

325 29 0
                                    


"Jadi nya lo mau cerita apaan zel? Perasaan dari tadi kita dateng lo diem aja. Ga ngomong-ngomong!." Sasa mulai geram dengan zelaa yang dari mereka sampai di rumah nya tidak ada bicara sedikit pun.

"Sebenernya...."

"Yaiyaa sebener nya apaan si zel. Gue penasaran bat sumpah ga boong."

"Bacot!."

"Yeuu."

"Axend abang gue."

"HAH! WHAT THE HEAL? SUMPAH GA LUCU CANDAA LO ZEL HAHAHA. KALO NGEHAYAL GA USAH TINGGI-TINGGI DEH MENDING. NTR KALO JATOH ELO YANG SAKIT ZEL."

"GUE GA BERCANDA!."

"Tap-tapii-

"Dia beneran abang guee saa." Ucap zelaa dengan sangat lirih

"AXEND ALFAREZI PETERSON? Alumni sekolah kita? Dan dulu dia kelas 12 IPA-1?kelas beda dgn yg lain? Bener itu? Bener?."

"Kalo bener gue marah sama lo zel?."

"Ga mesti marah. Sekarang lo udah tau."

"Tapi lo tega baru sekar-

"Semuanya malah ga ada yg tau selain lo!"

"Seengganya lo anggep gue ini apa si zel? Sahabat?teman dekat? Ngga kaya gini cara nya zel!."

"Kali ini gue beneran marah sama lo zel!." Lanjut sasa

"Teruss lo mau ninggalin gue juga. Kaya mereka-mereka yang udah ninggalin gue dulu?."

"Untuk sementara waktu!"

"Gue juga bakal pergi ke Belgia!."

"Ga lucu anceman lo!"

"Tapi gue lagi ga ngancem!"

"Yaudh jelasin semua nya."

"Jelasin apa lagi si saa."

"Yang gue belum tau pokonya!."

"Okee gue bakal cerita!."

"Hem."

"Gue... Gue jadi ngerasa pingin ngehindar sa dari kelurga gue.. gue iin pembawa sial di keluarga ini.. gue yang nyebabin DERA adik gue meninggal. Dari ke jadian itu masalah terus-terusan dateng ke keluarga gue sa. Terutama ke gue dan abang gue. Gue pingin cerita ke lo tentang bang Axend udah lama banget sa. Tapi lo bakal kya tadi. Ga percaya sama gue. Karena emg sehabis kejadian waktu itu. Bang axend ngejauhin gue. Dan makanya itu dia ke Belgia tinggal di rumah pepo dan memo gue. Dan sekarang bang axend udah pulang sa dan di-

"HAH? SERIUS LO? DIA DIMANA SEKARANG?."

"Dengerin gue dulu!"

"Iya-iya."

"Bang axend ada di kamar nya. Gue terusin yang tadi ya?."

"Iyaa."

"Dan pas tau Bang axend balik kesini. Gue jadi punya tekat buatke Belgia sa. Karena menurut gue biar Bang axend kesini gue yang kesana sa. Gue bukan anak yang baik. Gue pembunuh saa hikss.. gue pembunuh hikss..hikss." tangis zelaa kini mulai menambah tersedu-sedu di pelukan sasa

"Udahh cukup zel. Kalo lo ga kuat lo ga usah terusin cerita nya."

"Ngga sa. Gue kuat ko. Gue bakal lanjutin cerita gue."

"Yaudh terserah lo. "

"Pokonya gue mau ke Belgia sekarang jugaa saa. Mumpung bang axend belum ngeliat gue. Gue ga mau kalo besok bang axend ngeliat gue!."

"Ngga zel. Lo ga boleh pergi pokonya. Lo ga inget sama janji lo? Kita mau pergj travel kan? Dan lo bilang kita bakal pergi akhir september? Lo ga boleh ingkarin janji lo dong zel."

Indigo Girl's AdventureTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang