Pertemuan

12.3K 73 0
                                    

"Drrt drrt"(alarm berbunyi)

Sambil mengerjapkan mata,berusaha ku raih jam tersebut.

Waktunya untuk,berangkat kesekolah lagi.

biasanya aku pergi kesekolah dengan mengendarai sepeda motor.
Tapi hari ini kurasa lebih baik,naik kereta api saja,karena badanku terasa sangat lelah.

早安妈妈,爸爸
Zao an mama, papa
(Selamat pagi mama,papa)

早安
Zao an
(Selamat pagi)

你好吗?
Ni hao ma?
(Bagaimana kabarmu?)Tanya mama.

我不好
Wo bu hao
(Saya tidak baik)

"Kenapa kau terlihat pucat sayang"mama.

"Aku hanya sedikit merasa lelah ma,mungkin karena banyak tugas di sekolah."

"Hmmmm,apa kamu mau naik sepeda motor kesekolah sayang?"

"Tidak ma,aku naik kereta saja ma
Nanti biar di anter papa sampai stasiun."

"Baiklah."mama

10 menit kemudian ,aku sudah sampi di stasiun.
dengan buru-buru setelah membeli tiket dari loket.. Langsung ku masukkan di samping kiri tas ransel sekolahku.

Akupun segera memasuki gerbong kereta api,mengingat kereta akan berangkat,akupun memasuki kereta dengan tergesa-gesa.

"Kepada penumpang kereta api ....dimohon untuk menyiapkan tiket kereta api,karena sebentar lagi petugas akan memeriksa tiket anda,terimakasih"(pengumuman KA)

Mendengar pengumuman itu,segera aku mengambil tiket dari tas ku.
Ku cari sampai ujung tas tetapi tidak ada,dari situ aku merasa panik ..
Kurasa tiketnya terjatuh saat aku memasukkan pada tas ku tadi.

Mengingat pengumuman "bahwa yang tidak membawa tiket ,maka diturunkan di stasiun terdekat".

''ya ampun petugasnya semakin dekat,sebaiknya aku lari dan mencari kamar mandi untuk bersembunyi"
Kataku dalam hati.

Akupun mulai berjalan sedikit lari sambil menunduk,dan akhirnya aku menemukan kamar mandi.
Dengan perasaan takut sekaligus senang karena telah menemukan kamar mandi ,aku pun merasa sedikit lega.

Perlahan ku buka pintu kamar mandi,jika pintu tak terkunci maka tidak ada orang di dalamnya.akupun langsung masuk dikamar mandi,dan ternyata didalam kamar mandi ada seorang lelaki dengan badan tegap,putih,seperti orang barat.

"Ahhhh" teriakku.

"Hey kenapa kau masuk dan berteriak seperti itu,diamlah kalau tidak orang lain akan tahu kalau kita ada disini"katanya sambil membungkam mulutku.

Aku pun melihat wajahnya,mataku tertuju pada matanya,
"Seksi sekali pria ini"batinku.

Dia juga menatap mataku,kemudian dia memajukan wajahnya.

"Ya ampun kenapa dia terus mendekatkan wajahnya,sepertinya dia ingin menciumku"gerutuku dalam hati.

Akupun tidak dapat berbuat apa² hati dan tubuhku sudah luluh karenanya.

"Ahhh lepasssh....."
Tiba-tiba cup.....

Mataku melotot
'Its first kiss gue'

Dalam hati ingin ku menolak,tapi apa daya ketika hati tak sejalan dengan tubuhku..

Hanya dalam hitungan detik saja aku langsung terhanyut dengan ciumannya.
Dia mulai melumat bibirku hingga ciuman itu terasa dalam.

Sedangkan aku yang tak mengerti apa-apa hanya diam menikmati kulumannya di bibirku.tiba-tiba dia memegang tengkuk ku dan menekannya supaya lebih dalam lagi ciumannya.
Akupun mulai terbiasa dengan ciuman itu hingga aku ikut membuka mulutku..
Dialun tak ingin melewatkan kesempatan itu lidahnya menyusup kedalam mulutku dan mengabsen setiap inci dari dalam mulutku.

"Mmmmmhhhh'satu desahan lolos dari bibirku.
Melihat aku mendesah dia menatapku dan tersenyum.
Akupun merasa malu,dan melepaskan bibirku darinya.

Akhirnya aku keluar dari kamar mandi dan meninggalkannya,setiap waktu kejadian itu selalu ada di pikiranku
"Aku akan selalu mengingtnya,semoga kita bisa bertemu lagi"doaku.

Not ChildrenTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang