COME BACK HOME [KAISTAL]

I MISS YOU

Happy Friday gaes!!
Yang minta Kai balik, nih aku kasih Kainya :)
JANGAN LUPA VOTE DAN KOMENNYA YAH!!!!! :*
.
.
.

Kai POV

Aku terbangun setelah melalui koma selama 3 bulan. Terkejut dengan hal itu, aku semakin dibuat terkejut ketika tau aku sudah tidak lagi di Indonesia. Pertanyaan yang langsung aku ajukan setelah mengetahui keberadaanku. Dimana Krystal ? Aku kacau ketika tau bahwa Krystal tidak ada disini bersamaku. Bertambah kacau kala tak satu orang pun di keluargaku yang mengabarkan Krystal mengenai keberadaan dan kondisiku. Aku sama sekali tak mendapat jawaban setiap kali aku bertanya mengapa mereka seperti itu pada Krystal. Mereka selalu mengalihkan perhatianku tiap kali aku membahas tentang Krystal.

Seoul, Korea Selatan.
Aku tidak tau kenapa aku dibawa kemari. Dari sekian banyak negara yang memiliki peralatan medis yang canggih, mengapa harus Seoul ? Aku sempat bertanya pada Kak Rosa. Ayah memiliki sepupu seorang dokter disini. Hanya itu jawaban yang aku terima. Aneh. Semua terasa aneh setelah aku bangun dari koma. Entahlah. Aku berharap bahwa itu hanya perasaanku saja.

Beberapa bagian tubuhku yang sempat retak maupun patah berangsur pulih. Aku terus mengikuti terapi yang disarankan agar aku bisa pulih lebih cepat. Satu nama yang membuatku memaksakan diriku untuk pulih lebih cepat, Krystal. Aku ingin kembali padanya. Aku ingin melihatnya, mendengar suaranya, memeluk tubuhnya. Tapi aku ragu. Apakah Krystal akan menerimaku kembali setelah keluargaku menjauhkan kami begitu saja ?

" Lo makin cantik aja, Tal. " aku tersenyum memandang postingan terbaru Krystal di Instagram pribadinya. Terakhir kali aku melihat Krystal, rambutnya masih pendek dan berwarna coklat tua. Sedangkan di postingan terbarunya, rambut Krystal sudah panjang dan dia mewarnai rambutnya menjadi blonde. Semakin cantik tentu saja.

" Kira-kira, yang mau lo omongin ke gue waktu itu apa ya, Tal ? " gumamku. Ah, aku semakin merindukannya. Keluargaku memang memberikan handphone padaku. Dengan syarat, aku sama sekali tidak boleh menghubungi Krystal. Aku tidak tau apa yang sebenarnya terjadi selama ini. Aku berharap semua ini aku lakukan untuk kebaikan aku dan Krystal.

*-*-*

Hari ini Kak Anna yang menemani aku di rumah sakit. Aku akan berusaha menanyakan apa yang sebenarnya terjadi. Aku yakin Kak Anna akan memberitahu semuanya padaku. Kak Anna adalah kakak yang paling menyayangiku.

" Kak Anna. " panggilku. Kak Anna yang sebelumnya sedang membaca majalah, mengangkat kepalanya dan menatap kepadaku.

" Aku mau cerita. " GREAT! Kak Anna menutup majalahnya lalu meletakkannya di meja. Ia menghampiriku dan duduk disamping ranjangku.

" Apa ? " tanyanya lembut.

" Sebenernya apa yang terjadi ? Kenapa aku di bawa ke Seoul ? Kenapa Krystal engga dikasih tau keadaan aku dan keberadaan aku ? Dan kenapa aku ga dikasih ngehubungin Krystal ? " tanyaku beruntun. Aku bisa melihat bahwa Kak Anna terkejut. Tapi ia berusaha untuk tidak menunjukkannya.

" Aku ga bakal ngelakuin hal yang kalian semua larang. Tapi kasih tau aku kenapa aku harus ngelakuin itu ? Semakin aku mikir sendiri, aku semakin ga dapet jawabannya, Kak. " Kak Anna menghela nafasnya.

" Kita ngelakuin hal itu karna - - Krystal menyalahkan diri dia atas kecelakaan kamu. Sewaktu kamu dibawa kerumah sakit dan dinyatakan koma, Krystal beberapa kali pingsan karena shock. Dia terus bilang kalau apa yang menimpa kamu itu karna dia. Karna dia nelpon kamu sewaktu kamu bawa mobil. "

" Itu bukan salah Krystal! " belaku.

" Kita semua tau, Kai. Polisi sendiri yang ngejelasin kronologi kecelakaan kamu. Dan itu engga ada sangkut pautnya sama Krystal. Berkali-kali kita coba buat kasih pengertian ke Krystal, dia tetep nyalahin diri dia sendiri. Sampai akhirnya, kita buat kesepakatan sama orang tua Krystal. Kita bakalan bawa kamu keluar negeri untuk berobat dan menjauhkan kamu sementara dari Krystal. Sampe Krystal engga menyalahkan diri dia sendiri dan mulai tenang. Walau udah kita lakuin, Krystal tetep kepikiran kamu. Dia engga mau ke kampus, karena disana ada banyak kenangan sama kamu. Sampe akhirnya dia ikut Jeffrey ke New York dan milih tinggal disana. " Kak Anna menjeda pembicaraan ini dan menatapku lekat.

" Kita sengaja engga ngasih tau kondisi kamu ke Krystal supaya Krystal fokus untuk menata kembali kehidupannya. Tapi kita engga pernah putus komunikasi sama Jeffrey, Jessica ataupun kedua orang tua Krystal. Mereka tau kamu udah sadar dan berangsur pulih. Dan kita juga tau kalo kondisi Krystal mulai membaik. Dia mulai bisa bersosialisasi dengan lingkungannya. Walau sekali waktu dia masih suka bengong mikirin kamu. Beberapa kali nangis sampe ketiduran dan manggil nama kamu. Kita semua sedang memberi kalian waktu untuk menata hati satu sama lain. Lewat ini semua, kakak yakin perasaan kamu maupun Krystal akan semakin kuat. " Kak Anna mengakhiri ceritanya dengan menggenggam tanganku.

" Aku pengen ketemu Krystal, Kak. " pintaku. Kak Anna menggeleng.

" Belum saatnya. Nanti! Nanti kalo kaki dan tangan kamu udah pulih 100%. Kamu masih pake gips gini mau ketemu Krystal. Yang ada dia bakalan nyalahin diri dia lagi. " ungkak Kak Anna. Aku mengangguk pasrah.

" Aku kangen Krystal. "

*-*-*

Pengakuan Kak Anna tentang kenapa aku dijauhkan dari Krystal membuat aku terus kepikiran. Kecelakaan itu aku alami karena kelalaian pengemudi yang lain. Memang saat itu aku sedang dalam sambungan telpon dengan Krystal. Tapi seandainya aku tidak sedang menelpon pun kecelakaan itu akan tetap aku alami. Kenapa Krystal harus menyalahkan diri dia atas kecelakaan yang menimpaku ? Aku sama sekali tidak bisa membayangkan bagaimana Krystal saat itu.

Mengetahui semua alasan dibalik apa yang aku alami, membuat aku semakin semangat untuk pulih. Aku berusaha melatih kaki dan tanganku agar bisa kembali berfungsi dengan baik. Aku tidak sabar untuk bertemu Krystal. Aku tidak sabar untuk memeluknya dan mengucapkan semuanya baik-baik saja. Yang jelas, aku sudah terlalu rindu dengan Krystal. Aku rindu Krystal.

- TBC -
Pendek yah ? Gapapa lah yah. Seminggu dua kali update nih.
Jangan lupa votenya loh. Nanti aku lama lagi updatenya wkwkwk.
Thank you :)