Tring tring tring
Handphone chanyeol berbunyi
" Hallo? "
" Dimana kamu? "
" Appa menunggu mu di kantor mu"
" Mwo?! We? "
" Dimana baekhyun apa kau bersama nya? "
" Nde, aku sedang kencan denganya "
" Mwo?! Secepat itu? yaudah santai saja appa akan menunggu mu disini ato kita bicara nanti malam saja? "
" Ani aku akan langsung kesana "
" Selesaikan saja dulu kencan mu"
" Ani saat aku sudah selesai makan aku akan segera kesana "
" Seterah tapi jangan pernah buat baekhyun kecewa "
" Nde "
Tut
" Cepat habiskan makananmu"
" We? Siapa tadi? "
" Habiskan saja makanan mu "
" Nde "
Akhirnya mereka selesai makan dan langsung segera menuju kantor cy
" Memangnya siapa tadi? Kenapa kau keliatan sangat terburu buru? "
" Apakah kau harus tau? "
" Ani, gwenchana "
" Haha ( sambil mengacak ngacak rambut baekhyun, itu appa ku, wae kau cemburu? Haha, bagaimana rasanya? "
"Ani aku tidak cemburu "
" Jinjja? Haha "
" Aish, don't touch me! "
" Yak jangan marah kik kik "
Akhirnya mereka sampai di kantor
" Jangan menggodaku di kantor tetap jaga prefesionalitas" - baekhyun
" Nde"
Seperti biasa baekhyun akan turun terlebih dahulu dan memastikan tidak ada yang melihat dia turun dari mobil nya chanyeol
Tok Tok
" Ah chanyeol cepetan sini ka- " Suho
" Ah maaf om kau sedang menunggu chanyeol ya? Maaf aku telah membuatmu menunggu "
" Ah ani, gwenchana aku yang harusnya minta maaf karna telah mengganggu acara date kalian "
" Ani gwenchana, tunggu sebentar lagi chan-"
" Appa, ada apa? "
Chanyeol menyenggol baekhyun dan hampir saya baekhyun terjatuh jika tidak menjaga keseimbangan tubuhnya
Tapi chanyeol hanya diam tidak memperdulikan nya
"Apa apaan itu? " Baekhyun dalam hati
" Ah Chan klo jalan hati hati dong kalo tadi baekhyun jatuh bagaimana? "
" Apa kau jatuh? " Tanya cy
" Tidak 🙂 "
" Dia sudah jawab tidak "
" Kalau begitu saya permisi "
" Yak pabbo apakah dia akan Jujur padamu bahwa dia kesakitan apakah dia akan jujur padamu kalau dia marah? "
" Apa susah nya itu dia tinggal bilang bahwa dia sakit, tapi tadi dia tidak bilang "
" Jika mamah mu tau kau sebodoh ini Chan, mamah mu akan memarahi mu abis abisan "
" Oh arra " Terdengar suara perempuan dari balik pintu
" Eomma"
" Sayang? "
" YAK CHANYEOL PABBO KAU TAU BAEKHYUN ITU PEREMPUAN AKANKAH DIA AKAN JUJUR PADAMU, MINTA MAAF SEKARANG JUGA JANGAN SAMPE BUAT DIA SEDIH APALAGI MEMUTUSKAN MU!!! "
" Eee.. Eomma, apakah baekhyun akan melakukan itu? Aku hanya menyenggol nya sedikit "
" KAU TAU KAU MENYENGGOL NYA DAN KAU TAK ADA RASA BERSALAH?! "
" Eomma hanya senggol lan pelan, mengapa kau semarah ini padaku? "
" DIA CALON ANAK KU KAU TAU?! "
Baekhyun yang mendengar teriakan dari ruangan chanyeol pun panik, karna ruangan baekhyun dan chanyeol tidak jauh bahkan saat chanyeol keluar ruangan langsung bisa menemui meja baekhyun
Baekhyun bergegas datang ke ruangan chanyeol dia ingin mengetuk pintu tapi tiba tiba saja dia terdorong oleh seorang yeoja berambut pendek yang tiba tiba secara tidak sopannya masuk keruangan chanyeol
Perempuan itu tidak memperdulikan nya
Bruk!
Suara itu cukup keras sampai bisa didengar kedalam ruangan chanyeol karna itu tepat di depan ruangan cy
Suara apa itu?
" Eomma, appa, oppa "
" Wendy?! " Heran semuanya
" Bagaimana kau bisa ada disini? " - irene
" Eomma aku merindukan mu, appa aku juga merindukanmu "
" Hmm nado " - suho dan irene
Tapi saat wendy membuka pintu sangking semangat nya pintu itu tidak tertutup lagi sampai Chanyeol melihat baekhyun yang tergeletak di bawah
" Baekhyun! "
Semua yang ada di ruangan kaget
KAMU SEDANG MEMBACA
My Boss Is My Husband
Romance|| Gender switch || seorang sekretaris yang bekerja di suatu perusahaan dengan bos yang super duper dingin siapa sangka mereka justru berjodoh?
