They Are My Husband

Fifteen

Happy Reading

.

.

.

Shinhye pulang seperti yang disuruh oleh dua suami tampannya—Jin dan Taehyung— padahal ia tak sakit sama sekali.

Ia menaiki sepeda untuk pulang ke rumahnya.

Ia memilih untuk naik sepeda supaya lebih hemat ongkos.

Padahal rekening tabungannya selalu diisi tiap bulan oleh 7 suaminya yang tajir melintir:')

Kenapa uang tersebut tak ia belikan Sepeda motor atau mobil?

Simple saja.

Ia. tak. mau.

Alasannya hanya shinhye dan tuhan yang tau..
(Eh, author juga tau deng:v)

Skip↓

Ia memarkirkan sepedanya di garasi yang penuh dengan mobil mewah.

Pemandangan yang sangat kontras, namun shinhye senang. Karena sepeda itu adalah hadiah yang diberikan ayahnya.

Ia jadi ingat ayahnya memasakkan kimbab untuknya juga waktu itu, meskipun bentuknya jadi aneh.

Ia tertawa jika mengingatnya.

"Ah, aku jadi ingin kimbab! Aku akan membuatnya mumpung pulang cepat!" Ucap shinhye riang.

Ia pun berjalan masuk kedalam rumahnya.

Cklekk

"Aku pulang!!"

teriak gadis itu.

Tak terdengar suara apapun.

"Ah iya! Kan mereka semua sedang bekerja!" Gadis itu menepuk jidatnya.

Ia kemudian bergegas berganti baju.

.

.

.

"Taehyung-ah! Jin hyung! Kalian mau kemana??"

Kakak beradik sepupu Kim itu berbalik.