"Selamat siang bi."
"Changkyun-ah, sudah lama sekali bukan? Ada apa kau kemari nak?"
Aku tersenyum, bibi Lee sedari dulu memang tidak masalah dengan hubunganku dan Jooheon. Beliau bahkan memperlakukanku dengan sangat baik.
"Bi, kudengar dari Jooheon, kesehatan jantung paman menurun?"
Wajah bibi Lee berubah murung. "Itu benar."
Aku meraih kedua tangan bibi lee yang terlihat semakin kurus dan mengutarakan niatanku datang ke rumah keluarga Lee.
"Changkyun! Apa yang kau katakan nak??"
"Kumohon bi. Hanya ini satu-satunya cara untuk membalas kebaikan kalian selama ini."
Itu benar, keluarga Lee sudah sangat banyak membantuku dulu. Mereka membantuku untuk menamatkan high school dan juga mencukupi kebutuhanku. Tapi itu semua sebelum mereka tahu tentang hubunganku dengan Jooheon.
"Tapi tidak dengan cara memberikan jantungmu Changkyun!"
