199%

203 27 2
                                    

' nightmare'

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

' nightmare'

" hm " balas aku perlahan . matanya turun pada tangan aku yang dia pegang tu lepastu bermain dengannya .

" buat apa ? " Minhee menyoal lagi

" berborak " balas aku singkat .

" dia tak cuba nak buat benda buruk pada kau , kan ? " aku menggeleng laju

" tak " Minhee melemparkan senyuman .

" aku cuma risau " ujarnya perlahan .

" wae perlu risau , saya dah besar . saya pandai jaga diri " kata aku .

tangannya masih sibuk bermain dengan jari tangan kanan aku .

" sebab aku sayang kau lah aku risau , pabo " aku ketawa halus

" a-awak sayang saya ? " Minhee pandang aku sekilas

" sayang lah ..." dia satukan tangan kami .

aku be like :   ≧ω≦
BLUSHING TEROK WEH

" kitorang berkawan je , tak lebih pun . lagipun dia dah minta maaf "

" kita mana tahu hati orang macam mana , apa yang dia fikir " balas Minhee .

" saya yakin dia dah menyesal dengan apa yang dia dah buat . dia minta maaf sungguh sungguh " kata aku cuba meyakinkan Minhee .

riak wajah Minhee aku langsung tak boleh nak tafsir .

" aku nak mandi " dia bangun dan terus berjalan ke biliknya . 

apa yang bermain dalam fikiran dia sebenarnya ?




















" yena  " Jaemin mendekati aku . 

" ikut saya , saem Ryu panggil awak . dia dekat bilik music " tanpa banyak soalan , aku membuntutinya ke bilik music .

sebaik sahaja kami masuk . aku mencari saem Ryu disetiap ruang tapi tiada . tiba tiba Jaemin tolak aku ke dinding .

tangan aku dikunci olehnya . Jaemin tersenyum sinis

" Mianhae , dongsaeng ah " 

bibir aku dikucupnya kasar membuatkan aku terkejut . 

" uu-uPHM ! "  

guna semua kudrat diri untuk melawan tetapi gagal . tangan Jaemin mula merayap pada leher aku . mata aku terbutang luas .

.

.

.

"  JANGAN ! " 

" Yena ? waegeure ? " Minhee menyoal dengan riak wajah risau . aku terus peluk dia . satu badan aku mengigil akibat ketakutan .

" kau mimpi buruk ke ? " soalnya lagi sambil mengusap kepala aku . tanpa aku sedar , aku manangis dalam dakapannya .

aku menggeleng kecil lalu mengeratkan lagi pelukan .

" uljima , gwenchana " pujuknya .

jam menunjukkan pukul 2 pagi .

" J--jaemin ... "

" kenapa dengan Jaemin ? " 
















Forgotten Memories. MinheeWhere stories live. Discover now