Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
" lepaskan aku "
lepas pergi Mall , Minhee hantar aku balik . aku duduk dekat meja makan buat assignments
tak lama lepastu Yohan balik . sebaik saja dia masuk , dia terus naik atas .
3 jam kemudian , aku dengar bel pintu berdering .
Yohan yang duduk diruang tamu bangun lalu buka pintu dan keluar
aku tengok didalam sliding rumah .
mata aku meluas , " Jaemin ?! "
lantas aku berlari keluar
" tak boleh "
" Jaemin "
" awak , saya nak jumpa awak sekejap boleh tak ? " aku toleh pada yohan . mukanya berkerut
Yohan masuk ke dalam bagi kami ruang berdua
Jaemin keluarkan barang yang disorok dibelakangnya lalu diberikan kepada aku
" nah " coklat kegemaran aku
" mianhae kalau saya ada buat salah dengan awak "
TAHAN YENA TAHAN
" saya takkan terima coklat ni selagi awak tak cakap apa yang awak sorokkan daripada saya "
" sorok ? "
" tak payah buat muka macam tu Na Jaemin . penatlah tengok lakonan orang sekeliling saya . pura pura jadi kawan baik padahal-- " aku mati kata .
betul betul rasa nak marah tapi aku kawal nada suara aku
dia terdiam
" awak balik sajalah , Jaemin . saya ada banyak assignments kena siapkan " balas aku dan terus masuk tinggalkan dia sendiri diluar
" kelas bersurai " aku kemas barang barang aku dan masukkan ke dalam beg . tengah kemas tu , tak perasan pula semua orang dah keluar
dah settle , lagi beberapa tapak untuk aku keluar tapi ada 4 orang senior yeoja masuk dan tutup pintu .
" Kim Yena , ppajyeo ? " soalnya lalu perlahan lahan mendekati aku .
" eo "
" pegang dia " dia bagi arahan pada 3 orang berada dibelakangnya . mereka kearah lalu pegang kedua tangan aku
" aku dengar , kau mengaku yang kau ni dongsaeng tiri Jaemin ? betul ke ? " aku sedaya upaya mahu melepaskan diri tapi gagal sebab diorang pegang aku kuat sangat
" lepaskan aku " kata aku dengan nada marah
mereka berempat ketawa sinis
" yah , Jaemin tu tak pernah mengaku pun yang dia ada dongsaeng tiri ? memanglah dia rapat dengan kau tapi takpayah kut buat cerita yang kau ni dongsaeng tiri dia . kau nampak desperate sangat nak perhatian "
" siapa bagitahu kau yang aku dongsaeng tiri dia "
" budak engineering ? "
tak guna . sebab nilah aku tak suka dapat chingu baru . semua tak boleh percaya !
dia berkali kali tendang , tumbuk perut aku kuat .
kepala aku terasa pening lepas salah seorang dari mereka memukul kuat kepala aku
" jangan dekat dengan namchin aku lagi kalau kau tak nak kena lebih teruk " diorang tolak aku kuat pada dinding dan keluar , biarkan aku sendiri .
daripada kepala sampai hujung kaki sakit . tak lama kemudian , aku rebah dan pengsan .
