Minggu.
Libur semesteran pun tiba. Libur panjang yang dinanti semua siswa SMA BAHAGIA. Termasuk kaila, cewek frontal yang selalu mengganggap sekolahnya sebagai penjara karena selalu ada saja hukuman yang menimpanya. Dan kali ini libur panjang, hari yang menurutnya akan menyenangkan karna tidak ada hukuman, tidak ada tugas, tidak ada kesiangan, dan yang lebih penting adalah tidak ada Bu Ranti. Makhluk hidup yang selalu memarahinya.
Perkomplekan indah permata adalah komplek perumahan tempat tinggal kaila. Komplek yang selalu ramai oleh pedagang dan orang-orang yang berolahraga. Namun libur kali ini sepi, tidak ada satu orang-pun yang berlalu lalang melewati komplek. Semua orang sibuk menikamati hari liburnya.
Tapi entah mengapa? Liburan kali ini Bu Laila tidak mengajak anak semata wayangnya itu untuk berlibur menikmati indahnya weekand. Padahal semesteran kali ini kaila juara kelas dan seharusnya kaila berlibur merayakan kemenangannya. Tapi Bu Laila lebih memilih menghabiskan waktu dirumah dan mengerjakan pekerjaannya, huh sumir memang.
Bu laila adalah seorang dosen. Dan kini dia sedang sibuk sibuknya memeriksa makalah mahasiswa. Sedangkan kaila, dia hanya rebahan santai dikamarnya. Memegang ponsel, tidur, lalu makan. Aktivitas yang sangat membosankan.
Ah bete, kenapa si liburan kali ini garing gini?. Kaila mengoceh tak terima dengan kenyataan.
Sedari tadi ia hanya memainkan ponselnya. Bolak-balik mengecek sosmed berharap seseorang mengirim pesan dan membuatnya sedikit bergairah. Namun nihil tak ada seorangpun yang mengirim pesan kepada Kaila.
Kailapun turun dari tempat tidur dan bergegas menghampiri mamihnya yang sedang sibuk.
"Mih, kaila pengen liburan. Masa iya tiap hari kaila gini terus, euh membosankan tau" Untuk yang kesekian kalinya kaila mengoceh tak terima keadaan.
"tunggu sayang mamih lagi sibuk, jangan ganggu ya!" Bu Laila menghela nafas berusaha berbicara lembut agar kaila paham.
Kaila hanya mengerucut dan dia kembali kekamarnya. Ada sebuah kekesalan yang mendalam saat mendengar jawaban dari mamih nya bahwasanya wanita itu hanya sibuk dengan pekerjaannya tidak mementingkan anak tunggalnya.
Kringgg!!!
Suara notification dir ect message mampu membuat kaila memalingkan pikiran dan pandangannya. Tak berpikir panjang kaila langsung mengecek ponselnya.
Ternyata sebuah pesan singkat dari arman.
@ArmanMS_ : Hai, kai kamu sibuk gak? Ketemu yuk? Di hangout caffe, ada yang mau kakak omongin.
@N.kailaA_ : Enggak ko, tumben kak ada apa? Boleh deh, 30 menit lagi aku nyampe ya.
@ArmanMS_ ; oke, jemput gak?
@N.kailaA_ : Enggak usah, angkot aja hehe bye kak.
@ArmanMS_ ; ya udah bye.Ahhhhhhhhhhhhh,,,, akhirnya weekand gue gak akan membosankan. Teriak kaila kegirangan.
Kailapun langsung bergegas bersiap-siap karna ia harus sampai 30 menit lagi. Kaila kebingungan saat ia memilih baju untuk hangout. Akhirnya kaila memililih OOTD sweater hoodie army dengan celana jeans yang panjang dan dipadukan dengan sepatu nike putih, ditambah lagi rambut yg diikat membuat kaila semakin terlihat cantik dan keren.
Setelah selesai bersiap-siap kailapun segera bergegas berangkat. Kaila tidak sempat berpamitan kepada mamih nya karena ia terhipnotis oleh ajakannya arman.
Jalan Nusa Bangsa. Jalan yang kini sedang kaila tempuh untuk menunggu angkot, tapi angkot tak kunjung datang sedangkan kaila harus cepat sampai. Dia tidak mau terlambat. Dia tidak mau arman menunggu lama. Kaila tidak berpikir panjang dan akhirnya dia memutuskan untuk berlari menuju hangout caffe, jaraknya lumayan jauh tapi tidak terlalu jauh dari jalan nusa bangsa.
KAMU SEDANG MEMBACA
AKU, MASALAH DAN HIJRAH
Teen FictionKita tidak akan pernah tahu bagaimana jadinya jika kita hidup tanpa keluarga? Tanpa arahan yang baik dari orang tua? Kita juga tidak akan pernah tahu bagaimana jadinya jika kita hidup tanpa mendapatkan kasih sayang dari lingkungan? Namun satu hal y...