22

2.8K 103 7
                                    

Sudah sekitar 20 menit Nayya mondar-mandir di depan lemari pakaiannya dan sudah semua pakaian ia turunkan di tempat tidurnya. Jujur Nayya sangat bingung harus mengenakan baju apa untuk ke rumah Nathan, sebelumnya dia tak pernah selabil ini untuk mengenakan pakaian. Dia ingin menggunakan pakaian yang sopan, simple dan masih tetap rapi.

Nayya menjatuhkan tubuhnya di tempat tidur dengan posisi telungkup. Dia mencari hp nya yang tertutupi baju, setelah ketemu ia menekan aplikasi Line untuk men vidcall Viya.

"Viya bantu gua pilihin baju gua please" Ucap Nayya saat panggilan terhubung.

Disebrang sana, Viya mengernyit bingung. "Tumben lo mau pake baju aja segala tanya gua".

"Gimana gua ga ribet, orang Nathan ngajak gua ke rumahnya buat dikenalin ke keluarganya" Nayya kesal sendiri.

Viya yang sedang memakan camilan pun tersedak mendengar penuturan Nayya. "Yaudah, lo coba pake aja terus nanti kasih liat gua".

"Oke, tapi jangan dimatiin ya" Kata Nayya dan menaruh hp nya di nakas dengan posisi bersandar di buku novelnya.

***

Sekarang, Nathan dan Nayya sudah sampai dipekarangan rumah Nathan. Nayya diam untuk mengambil nafas dan menenangkan degup jantungnya, dia melihat dirinya kembali. Setelah bertanya kepada Viya, akhirnya Nayya memutuskan untuk memakin jumpsuit jeans dengan baju dalaman bewarna putih dan merah.

Nathan menggenggam tangan Nayya untuk meyakinkan Nayya. Mereka berdua masuk dan langsung disambut oleh dua adik sepupu Nathan.

"Cieee bang Nathan bawa cewek, Ciee" Ucap salah seorang mereka dengan nada menggoda. Nayya hanya tersenyum kikuk menanggapinya. Nathan langsung menarik Nayya untuk ke halaman belakang.

Ternyata dihalaman belakang sudah ramai dengan ditambah kedatangan sepupu Nathan yang bernama evelyn. Evelyn melambaikan tangannya ke arah Nathan dan Nayya.

"Bunda Mira, calon menantunya datang nih" Perkataan Evelyn mengundang semua orang untuk menoleh ke arah Nayya, Nayya tersenyum untuk membalasnya. Dan segera berjalan menghampiri keluarga Nathan.

"Eh Nayya! Sini samping Bunda Nayy" Ucap Bunda Nathan sambil menepuk-nepuk tempat disebelahnya. Nayya mengangguk dan duduk disebelah bunda Mira.

Adel yang melihat keakraban Nayya dengan Bunda Nathan sudah sangat kesal, dia meremas anggur yang hendak dijadikan salad. Evelyn yang melihatnya pun langsung menegurnya.

"Wow sans itu anggur jadi ancur sans aja sans" Kata Evelyn

Adel membuang anggur tersebut. "Gimana gua bisa sabar sih Lyn, Nayya deket banget sama Tante Mira" Tuturnya Kesal.

"Salah lo sendiri ngapain ninggalin Nathan" Evelyn langsung pergi meninggalkan Adel yang terdiam dan menghampiri Nayya.

Nayya tersenyum melihat Evelyn berjalan ke arahnya, Nayya melambaikan tangannya kepada Evelyn dan Evelyn ikut tersenyum.

"Hai! Nayya gua Evelyn, sepupu Nathan yang paling Kece" Evelyn tersenyum.

Nayya membalas uluran tangan Evelyn dan tersenyum. "Hai! Evelyn, Nayya" Ucapnya.

Mereka berdua cukup akrab karena memiliki hobby yang sama dan mengidolakan boyband yang sama. Saat ini mereka sedang duduk di ayunan, untuk sekedar membahas boyband yang mereka sukai. Sesekali mereka menertawai ucapan mereka sendiri.

"Sumpah ya. Reece Bibby tuh lucu banget" Kata Nayya penuh semangat.

"Bener banget! Tapi Zayn tetep paling cute. Pokoknya mereka semua punya gua" Kata Evelyn sambil menjulurkan lidahnya.

Ice Prince Vs Ketua Osis [HIATUS]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang