Diri ini adalah pelacur semu
Menikmati tiap peran yang disediakan
Hidup di bawah diktean orang lainBoleh ku katakan kau pelacur, kan, wahai diriku?
Jangan marah. Jangan tertawa
Dunia itu hanya penggalan dongeng yang perlu untuk dikait
Ku nistakan tubuh ini dibawah gerayangan merah dan hitamAkui saja, diriku
Kau nikmati itu
Tapi menangis
Aneh.Cobalah
Sesekali tengok hati kecilmu
Sehatmu dibagian mana?
KAMU SEDANG MEMBACA
PHOSPHENES: A Poetic Exploration of Inner Turmoil
PoetrySetiap baitnya merupakan cermin dari keraguan, harapan, dan langkah menuju pemahaman diri. Dalam perjalanan yang dipenuhi ketidakpastian, penulis ingin mengajak kita semua menyelam kedalam misteri konflik batin tak berujung dan bersama-sama membangu...