[5]MUNGIL《CHANBAEK,MPREG》🔚✔

Dua Puluh Empat

Pernikahan hari ke dua ratus empat puluh delapan :

Tidak terasa umur Park Ha-neul dan juga Park Byul sekarang memasuki usia sepuluh hari .

Setiap jam nya bayi kembar itu terjaga dari tidurnya ,gelisah karena kehausan lalu tertidur pulas kembali setelah kekenyangan sehingga pertumbuhan tubuh mereka  terlihat melesat cukup signifikan dari hari ke hari menjadi tumbuh besar dan sehat.

Setelah sepuluh hari menjadi appa , Baekhyun terlihat beradaptasi dengan cepat.

Ia sudah lebih cekatan dan terbiasa dengan semua hal yang terjadi setiap detik , menit dan jam nya sebagai orang tua baru.

Lelah campur bahagia mungkin itu yang Baekhyun kini rasakan , di tambah bonus plus nya adalah di dampingi oleh suami siaga seperti Chanyeol yang benar -benar sangat membantunya .

Kehadiran Chanyeol di sisinya , berperan besar untuk meringankan semua kesulitan - kesulitannya karena mempunyai si kembar yang luar biasa aktif jika dini hari mulai menjelang.

Mata si kembar yang semakin larut semakin segar saja seperti tidak ada rasa kantuknya , terbuka dan menatap ke sekeliling ruangan seperti sudah mengerti saja jika menginginkan seorang teman untuk di ajak bicara.

Chanyeol tidak bisa begitu saja dengan tenang membiarkan bayi kembar nya itu termenung sendiri menatap sekeliling ruangan dengan suasana yang begitu sunyi dan lengang .

Ia akan duduk di sekitaran si kembar dan memastikan keduanya tetap aman dan nyaman , sambil sesekali mengecek popok keduanya apakah sudah penuh dengan pee or poop.

Sesejali ia akan menggendong seperti mengayun satu persatu jika sang bayi terlihat tidak menunjukkan tanda - tanda ingin terlelap lagi .

Meninabobok-an sambil bersenandung , itu yang akan Chanyeol lakukan kepada kedua buah putra kecilnya hingga terbuai di dalam gendongan dan terlelap lagi.

Semua Chanyeol akan tangani sendiri kecuali jika si kembar memang sedang kehausan .

Barulah Chanyeol akan mencoba perlahan untuk membangunkan Baekhyun untuk di susui oleh si istri , lalu menggendong satu persatu si kembar untuk diberikan  tepukan - tepukan perlahan pada  punggung belakang buah hati nya agar segera sendawa .

Chanyeol selalu melakukan itu agar sang bayi terhindar dari muntah (gumoh) karena kekenyangan setelah menyusu .

Setelah terdengar suara sendawa si kecil , Chanyeol membaringkan yang satu dan menggantinya dengan si kembar lainnya dan melakukan hal serupa setelah itu menepuk keduanya dan membuat buah hati nya tertidur pulas lalu menyelimuti keduanya dan mengecup kening Byul dan Ha-neul dengan sayang .

Ia baru akan ikut terlelap dengan memeluk tubuh Baekhyun setelah memastikan ke tiga kesayangannya itu sudah benar - benar tenang dan nyaman dan berbisik sesaat sebelum ia menutup matanya untuk terlelap.

"Selamat tidur kesayangan daddy"

Seperti itu yang terjadi pada setiap malamnya tanpa pernah terlewatkan .

Chanyeol menikmati setiap moment berharga itu dengan suka cita tanpa terbebani sedikitpun ataupun mengeluh karena merasa lelah .

Senyum nya terkembang lebar manakala pagi menjelang .

Ia adalah orang yang pertama kali bangun lalu menyiapkan semuanya .

Membereskan pakaian kotor dan memasukkan ke dalam mesin cuci , merapikan seluruh ruangan ,lalu menyiapkan air panas untuk mandi si kembar dan membuatkan susu untuk Baekhyun sambil ia menyeduh kopi hitam pekat kesukaannya lalu menyapa satu persatu kesayangannya dengan mengucapkan selamat pagi.