di tengah takdir.

9 1 0
                                    

aku tahu takdir telah ditentukan oleh-NYA,

tak bisa kutetapkan sendiri,

mau bagaimanapun kerasnya aku berusaha,

kencangnya tapak kaki berlari kearahmu,

bagaimana kuatnya tekadku untuk memilikimu,

itu tak akan begitu baik,dan mujarab untuk menemukanmu,

maka dari itu ditengah takdir,

ditengah takdir aku berusaha untuk memantaskan,

aku berusaha mendekatimu,

ditengah takdir aku menjagamu,

belum memilikimu,bukanlah suatu masalah bagiku,

sebab,ketika ku dekati ia yang menciptakanmu,

ketika aku bersyukur kepada-Nya,

ketika aku hanya berusaha dengan usaha sederhanaku,

menitipkanmu kepada-Nya,

saat itu juga aku yakin,

aku akan menjadi pemenangnya,

memilikimu,ku ilustrasikan dengan

anak-anak yang merengek untuk mendapatkan uang jajan dari orangtuanya.

pertama-tama ia harus merayu,

gak jarang juga mereka harus nangis dulu,

mereka juga harus berusaha dulu.

gak jauh beda akupun begitu.

pertama-tama aku memuji-Nya,

dengan berdoa,

aku bersyukur,lewat tangisan saat sepertiga malam kupakai untuk kembali mengingatkan kepada-Nya perihal,

semoga kelak kamu bisa bersamaku.

takluput akupun harus berusaha.

tuhanmu,penentu takdirmu.

tuhanku,penentu takdirku,

jadi ia lebih mengetahui yang terbaik untuk ciptaan-Nya,

kelak kalaupun memang bukan kamu takdirku,

aku tak akan kecewa,

karena aku menjatuhkan harap dan impi hanya kepada-Nya.

catatan perihal kamuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang