KANANTA

KANANTA 2

☆☆☆

Kana sedang istirahat sejenak di kamarnya sesekali memejamkan mata dan menghayalkan dirinya bersama Zaky. Seketika ponsel yang sedang digenggamnya berdering.

Drrt Drrt...

Kana melihat notif di layar ponsel ternyata Zaky yang mengirimkan pesan. Kana beralih membuka aplikasi whatsapp dan membalas pesannya.

Zaky♡
My dear♡

Me:
Ada apa?

Zaky♡
Kangen!!

Me:
Apaansi Za, di sekolahan 'kan tadi udah ketemu

Zaky♡
Sejam gak liat wajah kamu kangennya nambah.

Kana tersenyum membaca pesan dari Zaky, karena tidak biasanya dia selebay ini ketika sedang rindu kepada Kana.

Me :
Lebay deh:)

Zaky♡
Aku serius, ketemuan yuk?
Aku mau ketemu kamu sekarang.

Kana membelalakan matanya ketika membaca pesan yang baru dikirim Zaky, bagaimana bisa Kana akan bertemu Zaky bahkan untuk sekedar sapa di lingkungannya ini pun ia masih ragu, takut akan ada orang lain yang melihat dan mengetahui hubungannya.

Me:
Kamu yakin?

Zaky♡
Iam sure dear:)

Me:
Aku mau, tapi aku takut ketauan:(

Zaky♡
Jangan khawatir kita bisa ketemu secara sembunyi-sembunyi kalo kamu mau, temui aku di rumah pohon ya:))

Kana bingung ia harus bagaimana, saat ini ia tengah merindukan sang pujaan hati dan ingin bertemu dengannya tetapi ia harus beralasan apa ketika nanti orangtuanya bertanya.

Kana terus mondar-mandir di dalam kamarnya sambil menggigit jari yang tidak berdosa.

"Berpikir Kana, berpikir ... " gumam Kana Sedari tadi.

"Ahaa," petik jari Kana.

"Kenapa gak dari tadi sih," gerutu Kana sambil berjalan menuju lemari untuk mengganti pakainnya dan tidak lupa untuk memoles wajahnya dengan sedikit make up agar tidak terlihat kusam saat nanti bertemu dengan kekasihnya.

Ya, Kana mempunyai ide jika nanti orangtuanya bertanya, Kana akan beralasan mengerjakan tugas di rumah Kei.

Tidak lupa Kana segera mengirimkan pesan kepada Zaky.

Me:
Tunggu aku, aku akan menemuimu:)

Kana kembali memasukan ponselnya ke dalam tas dan segera bergegas ke teras depan menemui mamanya.

"Kana, mau kemana kamu?"

"Aku mau ngerjain tugas di rumah Kei, Ma."

"Tugas apa?"

Kana bingung harus menjawab apa. "Emm... Bahasa Indonesia, Ma, tadi disuruh observasi lingkungan," jawabnya bohong, sudah kesekian kalinya Kana selalu berbohong jika ingin bertemu Zaky.