Chapter 4

193 27 7
                                    

Happy Reading!!!





Yuri keluar dari pagar rumahnya yang terbilang sangat sederhana, dia tinggal bersama neneknya karena Ibunya yang pergi entah kemana setelah Ayahnya meninggal sehingga hanya neneknya lah yang dia miliki saat ini.

" Eh?! Suga?! ", Yuri terkejut melihat Suga yang berdiri sambil bersandar di samping pagar rumah Yuri.

" Mulai sekarang aku akan menjemputmu juga mengantarmu pulang ", ucap Suga.

" Tapi kau tidak perlu melakukannya seperti itu, aku merasa tidak nyaman dengan semua ini ",

" Kau harus terbiasa dengan semua ini ", Suga tidak menghiraukan jika Yuri merasa keberatan dengan semua yang pria itu lakukan.

" Mengapa kau seperti ini? Apa kau begitu membenciku hingga kau melakukan sesuatu semaumu padaku? ", Suga menghentikan langkahnya lalu menatap Yuri tajam.

" Apa aku terlihat membencimu? ", Yuri bingung namun bukankah seperti itu?

" Aku tidak tahu, karena kau selalu membuatku harus menuruti semua kemauanmu tanpa bisa protes. Bukankah seperti itu berarti kau membenciku? ", Yuri tidak merasa takut seperti biasanya, entah apa yang terjadi padanya? dari mana keberanian itu berasal?

Suga menghembuskan nafasnya kasar, " Apa yang dipikirkan gadis ini benar - benar tidak bisa aku percaya? ", batin Suga.

" Dengar Kwon Yuri, semua yang aku lakukan padamu itu karena aku tertarik padamu bukan karena aku membencimu kau paham?! ", Yuri membulatkan matanya mendengar ucapan Suga.

" Ka...kau tertarik padaku? ",

" Neh, dengan kata lain aku menyukaimu ", Yuri menutup mulutnya tidak percaya dengan apa yang didengarnya.

" Tidak mungkin! Ha... haha.... hahahah ", Yuri tertawa hambar membuat Suga menatapnya bingung.

" Kau pasti bercanda ", Yuri masih mencoba tertawa namun wajah Suga masih terlihat serius.

" Kau serius? Tapi mengapa? ", Yuri yang langsung terdiam mencoba meyakinkan apa yang Suga katakan bukanlah kebohongan.

" Apa menyukai seseorang butuh alasan? ", sahut Suga yang mulai merasa kesal.

" Tentu saja. Kau menolak gadis cantik seperti Jeon Soomi dan kau bilang suka padaku, ini tidak masuk akal ", Yuri masih menolak untuk percaya, Suga mulai frustasi bahkan wajah datarnya sudah menghilang dihadapan Yuri saat ini.

" Aish! ", Suga mengumpat kesal lalu tanpa persetujuan Yuri, Suga mulai memegang kedua sisi kepala Yuri lalu mencium bibir gadis itu membuat Yuri membulatkan matanya.

Terkejut! ya Yuri sangat terkejut dengan serangan mendadak itu. Yuri langsung mendorong tubuh Suga menjauh dan melepaskan ciuman itu. Nafas Yuri terasa tidak teratur, wajahnya terlihat sangat syok .

" Yuri?! ",

Yuri langsung berlari meninggalkan Suga menuju sekolahnya yang masih setengah perjalanan dari rumah Yuri. Suga hanya mematung memandangi sosok Yuri yang semakin menjauh darinya.



~





Yuri merasakan jantungnya berdegup sangat kencang, ia tidak mengira Suga bisa melakukan hal itu padanya.

" Mengapa dia melakukan hal itu? ",

Suga masuk ke kelasnya namun tidak menemukan Yuri lalu dia pun mencarinya ke atap sekolah dan hasilnya tetap tidak melihat sosok Yuri.

" Kemana dia? ",

Suga pun berjalan mengelilingi seisi sekolah sampai dia berhenti di depan ruangan musik. Dilihatnya Yuri yang sedang duduk di depan piano sambil menundukkan wajahnya.

Melting Of Suga Heart [ End ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang