*Derap Langkahku*
Diatas tanah kota ini
Terakit indah kenangan menyesakkan
Dibawah tangisan rintik hujan
Ku berlari dengan penuh asa
Meninggalkan carut marut kehidupan
.
Senyum
Canda
Tawa
Terbias indah dalam kenangan
Kenangan indah yang tlah terkobar api derita
Menyisakan kerinduan, kesedihan, dan kesendirian
Detik demi detik
Luka terus tergores bernanah
Senyum
Canda
Tawa
hanyalah topeng lukaTanah ini
Menjadi saksi
Kerinduan, kenangan, kasih dan sayang yang telah musnah
Masa itu,,,
kini hanya album kehidupan
KAMU SEDANG MEMBACA
Puisi Hidup
PoetrySecuil Kisah pelepas penat puisi ini dimuat agar saling belajar dari pengalaman orang lain bersyukur atas hidup yang dilewati tawakal atas ketentuan yang Allah berikan