08 - Last Prize II ( Ending )

1.2K 128 23
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

.
.
.
.
.

Gedung yang menjulang tinggi itu sudah di penuhi banyak penggemar, kebanyakan dari mereka merupakan seorang pelajar. Di duga mereka sudah berjam-jam menunggu di sana.

Bahkan dari mereka sudah mulai lelah sepertinya, namun tidak membuat mereka menyerah untuk bertemu sang idola.

Ya, gedung tinggi tersebut adalah BigHit Entertainment. Sebuah Agensi industri hiburan di Korea Selatan.

Penggemar tersebut merupakan seorang Army, sebutan untuk penggemar boybant Bangtan boys.

Ya. Siapa yang tak kenal mereka. 7 pria tampan yang banyak di kagumi oleh semua orang.

Lihat saja, gadis yang tengah memegang kedua lututnya sembari mengatur nafasnya yang terengah-engah.

Siapa lagi kalau bukan Kim Sohyun. Tanpa berpikir panjang, ia memutuskan untuk berlari menemui Taehyung setelah mendengar cerita dari Ibunya.

Big Hit Entertainment, di sinilah tujuan Sohyun kali ini. Namun, ia tampak terperangah saat melihat begitu banyak anak remaja yang memenuhi halaman gedung tinggi tersebut.

Ia mencoba menghampiri salah satunya dan bertanya, "Choggi—"

Gadis itu menoleh, "Ne? "

"Kapan Tae—Ah anni, maksudku Bts keluar? "

"Kalau tidak salah sebentar lagi mereka keluar—Eoh! Itu dia" jawabnya dan lantas ia langsung pergi, setelah melihat 7 pria itu keluar dari gedung. Yang pasti dengan beberapa bodyguard nya.

Sohyun pun menyusul, mencoba menerobos masuk segerombolan para penggemar.

"Taehyung! Taehyung! " teriaknya, namun tetap saja tidak ada jawaban. Karena terlalu banyak teriakan fans lainnya. Tapi Sohyun tak menyerah, ia terus mencoba menerobosnya.

Namun...

Usaha nya berakhir sia-sia. Mobil van yang di tumpangi Taehyung, sudah melesat pergi meninggalkan para penggemar disana.

Beberapa penggemar dari mereka, mengikuti mobil van tersebut.

Sohyun tampak terdiam, "Taehyung~aa—aku harus bagaimana sekarang" serunya

Bruk!

Tiba-tiba seseorang mendorong tubuh Sohyun, membuat seempunya tersungkur ke tanah.

"Ini semua gara-gara kau! Apa kau tau, jika kau tidak menghalangiku, sudah pasti aku bisa berjabat tangan dengan Jungkook oppa" cercanya sembari bersedekap dada

"Cih! Sial—kenapa mereka malah menyalahkan ku" batin Sohyun bermonolog

Sohyun lantas membangunkan dirinya, sembari membersihkan seragamnya yang sedikit kotor.

"Kenapa kalian menyalahkan ku? Itu salah kalian sendiri kurang cekatan mendekatinya" lawan Sohyun

"Mwo! Rasakan ini" balasnya, yang spontan menggeplak kepala Sohyun

💋 Seven First Kisses 💋 ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang