18

347 48 0
                                    

Yena tengah duduk sofa sambil memainkan ponselnya. Gadis itu tengah menelusuri instagram karena penasaran dengan perempuan bernama Soyeon yang Wooseok temui.

Yena cemburu? Oh sepertinya tidak, gadis itu hanya penasaran seperti biasanya. Lagipula Yena bukan pacar Wooseok dia tidak akan bereaksi berlebihan.

Yena berhasil menemukan akun milik Soyeon, terdapat banyak foto perempuan itu yang terlihat keren. Bahkan pengikutnya sudah menembus angka 1 juta lebih. Waah... bahkan milik Yena hanya 170 pengikut, miris bukan?

 bahkan milik Yena hanya 170 pengikut, miris bukan?

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Waaahhh... dia sangat keren." Ucap Yena sambil melihat-lihat foto Soyeon.

"Siapa yang keren?" Tanya Soobin dengan selimut yang masih melilit tubuhnya berjalan menghampiri Yena. "Wah, dia terlihat kuat." Ucap Soobin setelah melihat ponsel Yena.

"Hm... menurutmu aku bisa seperti dia tidak?" Tanya Yena.

"Dia keren tapi bukan tipeku. Jadi, kau tidak usah berdandan seperti dia nanti kau tidak terlihat seperti adik kecil lagi." Ucap Soobin.

"Aah... begitukah."

"Anak-anak Appa pulang." Panggil ayah mereka yang baru saja pulang bekerja.

Yena dan Soobin mengabaikan kedatangan ayah mereka.

"Apa kalian tidak merindukan Appa hm? Sudah 3 hari aku tidak pulang untuk mengejar penjahat, tapi ini sambutan yang ku terimah di rumah." Ucap Ayah mereka penuh drama.

Ayah mereka adalah seorang detektif dan sudah menjadi kebiasaan kalau ia tidak pulang berhari-hari hanya untuk mengejar penjahat. Oleh karena itu terkadang Yena dan Soobin sengaja mengabaikan Ayah mereka karena kesal Ayahnya lebih banyak menghabiskan waktu untuk bekerja daripada untuk keluarga.

"Jangan berdiri di depan pintu, sebaiknya kau mandi sana. Auh baumu memenuhi satu rumah." Ucap Ibu.

"Haaa... realita kehidupan suami istri tidak seindah dan seromantis dalam drama." Keluh Ayah sambil berjalan menuju kamar mandi.

Yena dan Soobin tertawa kecil melihat reaksi penuh drama Ayah mereka.

~♡18♡~

Yena dan keluarganya kini tengah makan malam. Ibu Yena terus berbicara masalah harga kebutuhan rumah tangga yang naik dan kalau Ibu sudah berbicara masalah itu, orang satu rumah akan terdiam. Terutama Ayah yang pastinya akan terus di protes malasah uang belanja.

"Eomma aku ingin kimchi lagi." Ucap Soobin.

"Tunggu sebentar."

Ayah mengacungkan jempol pada Soobin karena menyelamatkanya dari omelan istrinya.

"Bagaimana sekolah kalian?" Tanya Ayah ketika Ibu tengah pergi ke dapur untuk mengambil kimchi.

"Nilai UTS ku berhasil naik." Ucap Soobin bangga.

Eighteen [Hangyul, Yena, Wooseok]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang