Maaf jika ada kesamaan nama tokoh, latar, alur, dsb.
Jangan lupa follow, vote, dan komen ya!!!
Happy reading ~
***
"Lo udah denger belum kabar tentang pekan olahraga antar kelas yang bakal diadain minggu depan?"
"Belum. Emang minggu depan ya?"
"Iya. Gue denger sih ada beberapa lomba yang belum pernah diadain ditahun-tahun sebelumnya. Gokil sih, bakal seru banget pasti."
"Oh, my gosh! Kabar terhebohnya lagi adalah Bara dkk ikutan!"
"Really? Kalo bener, ini gak boleh terlewatkan sih. Secara mereka jarang banget tertarik buat ikutan acara kayak begini, lumayan juga kita kaum hawa bisa cuci mata liat yang bening-bening."
Kinara diam-diam mencuri dengar. Ia sengaja memelankan langkahnya hanya untuk mendengarkan percakapan para siswi-siswi di sepanjang koridor.
Apa katanya tadi?
Bara?
Mendengar nama sosok yang begitu ia kagumi sejak 2 tahun lalu tentu membuat senyum Kinara mengembang. Sambil memeluk buku, Kinara memasang telinganya baik-baik agar tak ada satupun informasi yang terlewat.
"Susah banget dapet akses buat deket sama Bara, padahal waktu kelas 10 gue sempet sekelas," keluh salah satu siswi berambut pendek.
"Bara itu bener-bener sulit buat digapai tau," jawab teman si siswi ini.
Benar sekali.
Bara sulit untuk digapai.
Kinara mengakui itu. Ia saja selama 2 tahun hanya berani mengagumi dari jauh.
"Kalo mau deket, lo jadi joki tugas dia aja. Gue denger dia lagi nyari joki tugas buat nyelesaiin tugas-tugasnya."
"Mau sih, cuma gue bego. Tugas sendiri aja jarang dikerjain," setelahnya mereka tertawa dan berjalan menuju kelasnya.
Sementara, Kinara terdiam sejenak. Bara sedang mencari joki tugas? Apa ini kesempatannya?
"Kinara!"
Salah satu teman sekelasnya menghampiri. Membuat pikiran Kinara buyar seketika. Sambil tersenyum tipis Kinara melambaikan tangannya.
"Mira?"
"Hai, gue denger-denger lo bisa main volly? Bener?" tanyanya ketika sudah berada di hadapan Kinara.
"Bisa, cuma itu dulu, waktu SMP." Kinara kembali melanjutkan langkahnya bersama Mira.
"Berarti bisa dong?" Kinara mengangguk. "Nah, pas banget! Kelas kita lagi kurang orang buat ikut lomba volly minggu depan, lo ikut ya?"
Kinara menatap Mira ragu. Sebenarnya ia memang bisa bermain volly, hanya saja rasanya akan sangat mendebarkan ketika nanti ia disaksikan oleh banyak orang.
"Please.., lagipula ini buat kelas lho, Ra. Itung-itung memeriahkan acara minggu depan juga. Gimana?"
Kinara bukan orang yang mudah bergaul, di kelas saja ia terbiasa sendiri. Ia sebatas kenal dengan teman-teman sekelasnya, tapi tidak dekat.
KAMU SEDANG MEMBACA
K I N A R A
Ficção AdolescenteFollow sebelum membaca. ___ Menjadi pengagum rahasia selama bertahun-tahun, akhirnya Kinara Kazania mendapat kesempatan untuk bisa dekat dengan Bara. Berawal dari penawarannya untuk menjadi joki tugas, Kinara tak menyangka jika Bara akan menyetujuin...