Chapter 7

1.8K 114 0
                                    

Selesai semuanya , seokjin dan joong pun bergegas pergi meninggalkan rumah , tanpa mereka sadari sang ibu melihat keduanya dari lantai atas . Ny.Kim bergegas mengambil ponsel dan menghubungi Tuan Oh untuk menyiapkan mobil , Ny.Kim berencana mengikuti kedua anaknya tersebut .

diperjalanan , seokjin banyak cerita tentang jungkook , dan joong menanggapinya dengan bahagia , meskipun itu bukan sesuatu yang normal namun seok-joong bahagia melihat adiknya tidak terbebani apapun . dan seok-joong akan siap membantu seokjin jika hubungannya dengan jungkook diketahui ibunya.. dia akan memasang badan paling depan untuk adiknya.. perjalanan yang menyenangkan membuat waktu cepat berlalu , mereka pun sudah sampai di seoul , lebih tepatnya di depan gedung apartemen tempat jungkook tinggal , sesampainya terlihat jungkook tengah berdiri di depan pintu masuk , senyumnya yang khas disambut dengan senyum terbaik seokjin , belum genap sehari mereka berpisah rasanya sudah terpisah berhari2 .. ya seperti itulah mereka saling membucin .

Seokjin pun turun dari mobil dan berlari ke arah jungkook lalu memeluknya tanpa basa basi
" Ya Tuhan... belum sehari seokjinnie "
" really miss u kook , aku ga mau jauh2 dari kamu "
" haha iyaa..iyaa.. kamu ga usah bilang lagi , aku udah tahu, kan kamu bucin 😊 "
" annyeong jungkook , aku kakaknya kim seokjin , kim seok-joong " sapa seok-joong
" annyeong joong hyung , seokjin banyak cerita tentang hyung , seokjin sangat menyayangi hyung " ucap jungkook
" sekarang dia lebih sayang sama kamu " ejek seok-joong
" yak hyung , jangan begitu.. aku masih sayang hyung " rengek seokjin
" ya sudah , hyung pulang dulu yaa.. jungkook tolong jaga seokjin dengan baik "
" siap hyung , aku akan jaga dia sebaik mungkin "
" salam buat eomma ya hyung "
"okey"

Seok-joong pun berjalan menuju mobil untuk kembali ke rumah . seperginya seok-joong , jungkook dan seokjin masih berdiri , masih posisi yang sama , mereka berdua saling bertatapan , tampak dari mata mereka sebuah kerinduan.. seokjin menatap jungkook dengan intens dan tersenyum begitu pun sebaliknya jungkook yang menatap seokjin dengan lembut . perlahan tangan jungkook membelai rambut seokjin yang lembut , tanganya berhenti di tengkuk seokjin , ditariknya tengkuk seokjin , chu~~ jungkook berhasil mengecup bibir manis seokjin , seokjin sudah tidak terkejut lagi dengan perlakuan jungkook seperti itu .

di waktu yang sama , di tempat yang sama , dari kejauhan Ny.Kim sangat terkejut melihat apa yang dilakukan Anaknya kim seokjin , Ny.Kim yang terlihat kesal mencoba untuk mendatangi seokjin tapi ditahan sekuat tenaga oleh Tuan Oh , Ny.Kim yang kesal masuk ke dalam mobil dan menyuruh Tuan Oh untuk membawanya kembali ke rumah .

Tamat Riwayatmu Kim seokjin

Sementara itu , jungkook dan seokjin sudah berada di dalam apartemen , seokjin yang merasa kelaparan memutuskan untuk memasak Mie , sedangkan jungkook tengah asik menonton acara TV . selesai memasak seokjin menghampiri jungkook dan duduk tepat di samping jungkook .
sesekali jungkook mencium leher seokjin dan itu membuat seokjin gagal untuk makan mie .
" berhentilah menggodaku kook , aku mau makan mie " suruh seokjin yang dari tadi gagal memasukan mie.ya ke dalam mulut
" siapa suruh kamu imut seperti ini jinnie "
" Ya Tuhan , tolong ambillah sedikit hormonnya "
" hahaha kamu tuh yaa... " jungkook tertawa sambil mengacak2 rambut seokjin . seokjin pun mulai melahap mie buatannya .
" kook , mau bermain lagi sama aku ? " goda seokjin
" tanpa kamu tanya pun aku pasti mau "
Jungkook mendorong tubuh seokjin dan mulai menciumnya , manis bercampur wangi mie menjadi satu , seokjin pun membalas ciuman jungkook dengan sangat lembut , biarkanlah mereka berdua melepas rindu dengan cara mereka .

nunggu NC yaa hehe
tahan dulu yaa...
seperti biasa kalo ada saran atau kritik tulis aja yaa...
semoga kalian terhibur yaa..


RoomMate *Season 2 (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang