Aku jatuh cinta dan aku patah hati
PlakkkSebuah tamparan mendarat mulus di pipi revan.Revan hanya diam, merasakan tangan mungil itu menampar pipinya dengan sangat kuat
"Kenapa lo lakuin itu!"ucap dini dengan nada dingin
Revan tersenyum tipis melihat ke marahan dari seorang gadis yang mengisi hatinya itu
"Dia pantes dapatin itu"ucap revan dengan nada sesantai santainya membuat dini sedikit geram
"Tapi ini keterlaluan revan!!"pekik dini di hadapan revan yang kini terdiam
"Itu belum seban--"
"Dia masuk rumah sakit dan lo bilang belum sebanding!"
"Itu gak sebanding sama dia yang udah nyakitin lo din"
Dini terdiam sejenak mencerna perkataan revan.Kemudian senyuman tipis pun terbit di bibir mungilnya
"Dia yang nyakitin hati gue kok lo yang repot?!"
"Karena gue gak suka ada orang yang nyakiti lo"
"Haha! Kenapa lo peduli? Bukannya kemarin kemarin pergi yah!!"
Revan terdiam.Revan memandang manik mata dini sangat lekat
"Kenapa diam? Gak ada jawaban kan!"dini tersenyum sinis dan selanjutnya pergi meningalkan revan yang terdiam
Gue lakuin itu demi lo asal lo tau ucap revan membatin
******
Dini berjalan menelusuri lorong rumah sakit yang penuh akan bau obat obatan itu
Kakinya terhenti tepat di depan ruangan yang bertulis 156 itu.Senyum nya mengembang dan tangannya terulur untuk membuka knop pintu
Tepat pada putaran terakhir pintu pun terbuka dengan perlahan menampilkan sosok di dalam nya.Senyum yang awalnya menghiasi wajah gadis itu perlahan menghilang,tangan yang membawa makan pun tiba tiba terjatuh ke lantai sehingga menimbulkan bunyi
Kedua orang yang sedang bercumbu di dalam ruangan itu pun tersadar akan kehadiran seseorang
"Maaf mengganggu"ucap dini dengan tatapan datarnya
"D--dini"ucap angga kaget akan kehadiran sosok gadis yang kini menatap nya dingin
Dini tersenyum dan segera menutup pintu lagi rawat itu namun gerakannya di cekal oleh seseorang yang kini berdiri di hadapannya
"Ini gak sesuai dengan apa yang kamu liat!"dini melepaskan tangannya dari genggaman angga dan menatap manik mata cowok itu
"Gue udah liat semuanya nga! Dan lo mau ngelak lagi?"ucap dini menaik turunkan alisnya
"Aku bisa jelasin semuanya"
"Lo mau jelasin apa lagi! Mau bilang kalo itu gak sengaja lagi! Tapi sayangnya gue liat semuanya dari awal"dini tersenyum lebar serta air mata yang terus turun di pipinya
Melihat gadis nya menangis,angga menarik dini ke dalam pelukannya
"Lo jahat nga hiks lo ja-hat hiks hiks"
"Dua kali gue liat lo ciuman sama dia nga DUA KALI!!"
"Maaf"ucap angga lirih
Dini melepaskan pelukan angga dan kembali menatap wajah cowok itu
"Gue janji setelah hari ini.kita akan menjadi dua orang asing yang gak saling mengenal satu sama lainnya!!"dini menghapus air mata nya dengan kasar dan kemudian berlari dari hadapan angga
Angga yang melihat hal itu pun menahan sakit di bagian dadanya,air matanya pun ikut turun setelah ucapan terakhir itu terucap dari bibir gadisnya ralat mantan gadisnya
Dini berlari asal menelusuri jalanan kota sore itu.Hatinya terluka untuk yang kedua kalinya dan penyebabnya masih orang yang sama
Langit mulai menggelap menandakan bahwa hujan akan segera turun,dini msih berdiri diam perlahan dan pasti gerimis sudah mulai turun tapi dini enggan untuk berteduh
"GUE BENCI LO NGAAA AAAAAAAAA"tepat setelah dini berteriak hujan pun turun dengan derasnya
Di lain sisi seorang gadis tenga bersenandu penuh kebahagian di sebuah koridor rumah sakit
"Dasar gadis sampah! Enyah lo"ucapnya mengeluarkan sebuah poto serta korek dari dalam saku jaket yang ia kenakan
Poto itu ia bakar dan kemudian tersenyum dengan bangganya"angga akan hanya jadi milik echa pramusya seorang"
Oke back sama aku penulis yg labilnya nauzubillah.Sebelumnya aku moonmaap karena baru up,sebenarnya part ini udh lama aku tulis cuma yah gitu blom aku up dan hari ini aku putuskan untuk up
Nb:part ini singkat hehe
Salam dari aku diniii
KAMU SEDANG MEMBACA
Meetings End Injuries
Fanfiction"Lo tau gimana rasanya mencintai tanpa di cintai??" "Lo tau gak sakit hati gue saat lo tinggalin demi dia!!" "Lo tau apa yg gue alami setelah itu??" "DAN LO TAU GAK GIMANA RASA SAKIT GUE DI SAAT LO GAK NGANGGAP GUE ADA!! LO PERGI NINGGALIN GUE DEMI...