Hai kenalin nama aku Sandra. Aku kelas 11 SMA. Aku ingin bercerita tentang kehidupanku.
Dulu, ketika aku kelas 8 SMP ada kakak kelas 9 SMP yang baik banget ke aku, namanya kak Afa.
Kata dia-kak Afa, kakak yang baik ke aku, katanya aku mirip sama adiknya yang udah meninggal 2 tahun yang lalu.
Kak Afa itu baik banget ke aku , sukanya ngasih aku sesuatu. Aku pernah dikasih boneka, coklat, lilin bentuk, buku dairy, sama kado, padahal aku lagi gak ultah.
Pada suatu hari..... (FLASHBACK ON).
Aku lagi duduk dibangku yang ada di taman sekolah, tiba-tiba aku merasakan kayak ada yang duduk di sampingku, dan ternyata yang duduk disampingku adalah kak Afa, kakak yang baik ke aku.
"Hai dek" sapa kak Afa.
"Hai juga kak" balas ku.
"Sendirian aja dek" ucap kak Afa.
"Hehehe... iya kak. Tapi sekarang udah gak sendirian lagi kok, kan sekarang ada kak Afa hehehe...." ucap ku.
"Hahaha bisa aja kamu dek.... Oh iya ini ada sesuatu buat kamu. Semoga aja kamu suka" ucap kak Afa sambil memberikan bingkisan itu ke aku.
"Ini apa kak?" tanya ku.
"Hhmm... apa ya?" tanya balik kak Afa.
"Aih kak Afa ni... aku tanya malah balik tanya" ucap ku.
"Hehehe... itu sesuatu buat kamu dek, semoga aja kamu suka" ucap kak Afa.
"Makasih kak. Kakak kok baik banget sih ke aku" ucap ku.
"Sama-sama dek. Nggak kok, biasa aja" ucap kak Afa.
"Hhmm kak, aku boleh tanya gak?" tanya ku.
"Boleh kok. Kamu mau tanya apa?" tanya kak Afa.
"Eemm... kenapa kakak sering ngasih aku hadiah?" tanya ku.
"Gak papa kok. Kakak cuma pingin ngasih aja. Oh iya dek kakak ke kelas dulu ya" ucap kak Afa lalu pergi meninggalkan ku.
Hari terus berganti....
Aku sekarang gak pernah ketemu kak Afa, katanya sih dia lagi sibuk buat Ujian Nasional nanti, dan aku harap kak Afa mendapatkan hasil yang terbaik dan bisa membanggakan orang tuanya.
Beberapa bulan kemudian
Setelah kak Afa lulus, aku kangen banget sama kak dia, entah apa rasanya kalau gak ada kak Afa aku merasa kesepian, aku ingin ketemu lagi sama dia (walaupun nanti kak Afa udah gak inget lagi sama aku), aku ingin bilang 'Makasih' lagi ke dia. Tapi sekarang aku gak pernah dengar kabar sama liat kak Afa lagi.
Beberapa hari kemudian...
Aku masuk ke dalam kamar dengan lesu. Aku duduk ditepi kasur sambil memeluk lututku sendiri. Aku sangat merindukan kak Afa yang sudah aku anggap kakak kandungku sendiri.
"Kak Afa aku rindu, aku pingin ketemu kakak, aku kesepian kalau gak ada kakak, kakak dimana?apa kakak gak rindu sama aku?" ucapku melimpahkan semua yang ada dibenaknya.
Sampai akhirnya aku berhenti menangis walaupun masih setengah sesegukan. Aku pun langsung mengambil ponsel dan menelfon. seseorang.
"Halo San" ucap seseorang diseberang sana.
"Halo Ra" ucapku.
"San... kamu kenapa? kok suara kamu serak sih?" tanya nya.
"Aku gak papa kok Ra" jawabku.
"Beneran San? Ouh iya Ra. Ada apa malam-malam telfon?" tanya nya.
"Iya Ra aku gak papa. Eemm...Ra, kamu tau rumahnya kak Afa?" tanyaku.
"Ouh rumahnya kak Afa. Tau, emang kenapa?" tanya nya.
"Kalau boleh tau rumahnya kak Afa dimana ya?" tanya ku.
"Di jalan Anggrek No.12" jawabnya.
"Ouh oke. makasih Ra" ucapku.
"Iya sama sama San" balasnya.
(Aku pun mematikan tefonnya)
Ke Esokan harinya....
Kring... kring... kring...
Alarm ku berbunyi menandakan jam sudah menunjukkan pukul 08.00 a.m. Berhubung hari ini hari minggu, aku sengaja mengalarm jam 08.00 a.m. Aku pun langsung mengacir kekamar mandi untuk mandi. Hanya membutuhkan waktu 25 menit untuk mandi, setelah itu aku langsung beranjak ke meha rias untuk dandan. Ups. jangan salah paham dulu ya guys, aku cuma melapisi wajahku dengan bedak bayi dan bibirku dengan liptin agar tidak terlihat pucat. Oke back to topic.
Aku pun keluar dari kamar menuju ruang makan untuk sarapan. Disana aku melihat Bunda yang sedang makan sambil memainkan ponselnya.
"Pagi Bun" sapa ku lalu mencium kedua pipi bunda.
"Pagi juga sayang. Wah.... kamu cantik banget, kamu mau kemana?" tanya bunda.
"Aku mau kerumahnya kak Afa bun, itu loh kakak kelas yang sering aku ceritain ke bunda" jawab ku.
Aku pun sarapan bersama bunda. Setelah sarapan....
"Bun, Sandra jalan dulu ya" pamit ku.
"Iya nak, hati hati" pesannya
"Iya bun, assalamualaikum" ucap ku.
"Waalaikumsalam"
*****
Hari ini aku berencana akan mengunjungi rumah nya kak Afa untuk sekedar berkunjung dan bersilaturrahim sama keluarganya kak Afa.
